tirto.id - Kabar Gunung Merapi hari ini, Jumat 24 Desember 2021 berdasarkan periode pengamatan pukul 00.00-06.00 WIB mengalami 50 kali gempa guguran, 1 kali gempa hembusan dan 1 kali gempa hybrid/fase banyak.
Menurut laporan laman resmi magma.esdm.go.id, gunung api yang terletak di antara perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini masih berstatus Siaga Level 3.
Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas apa pun di daerah yang berpotensi berbahaya, mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dan waspada terhadap bahaya lahar saat terjadi hujan.
Aktivitas Gunung Merapi
Gunung Api Merapi terletak di Kab/Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah dengan posisi geografis di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl.
Pengamatan Visual
Gunung api terlihat jelas. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 50-300 meter dari puncak. Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah barat.
Klimatologi
Cuaca berawan hingga mendung, angin lemah ke arah barat. Suhu udara sekitar 17-21°C. Kelembaban 72-94%. Tekanan udara 566-716 mmHg.
Pengamatan Kegempaan
- 50 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-24 mm dan lama gempa 17-130 detik.
- 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2 mm, dan lama gempa 11 detik.
- 1 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 3 mm, S-P 0.4 detik dan lama gempa 4 detik.
Rekomendasi
1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.
4. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.
5. Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.
6. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.
Editor: Iswara N Raditya
