tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan Selasa (2/5/2023). IHSG berada di level 6.863 (0,76 persen). Level tertinggi hari ini tercatat pada posisi 6.920 dan level terendah indeks tercatat di 6.814.
Mengutip RTI Business, secara keseluruhan tercatat 187 saham menguat, 368 saham melemah, dan 177 saham bergerak ditempat. Sementara itu, kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.751 triliun dengan nilai transaksi tembus Rp10,23 triliun.
Berdasarkan pantauan, sembilan dari 11 indeks sektoral turun bersama dengan IHSG. Hanya indeks sektor barang konsumsi non primer yang menguat 0,32 persen serta sektor transportasi dan logistik yang menguat 0,17 persen hingga penutupan pukul 16.00 WIB.
Sektor energi terjun 3,01 persen dan memimpin penurunan indeks sektoral IHSG. Sektor kesehatan merosot 2,10 persen, sektor perindustrian anjlok 1,90 persen, dan sektor barang baku tumbang 1,75 persen.
Sektor teknologi anjlok 1,09 persen, sektor infrastruktur 1,07 persen, sektor barang konsumsi primer terpangkas 0,55 persen, sektor properti dan real estat turun 0,37 persen, dan sektor keuangan melemah 0,10 persen.
Berikut top gainers hari ini adalah:
- PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) naik 24,32 persen ke Rp276 per saham.
- PT OBM Drilchem Tbk (OBMD) naik 18,24 persen ke Rp188 per saham.
- PT Royal Prima Tbk (PRIM) naik 12,77 persen ke Rp106 per saham.
Sebelumnya, IHSG dibuka stagnan di level 6.915 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Senin (2/5/2023). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.920 dan terendah ada di level 6.908. Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp263 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.829 triliun.
Selain itu, setidaknya ada 150 saham yang bergerak menguat dan 95 saham melemah, sementara sisanya 221 stagnan. Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih. memperkirakan IHSG pada hari ini akan bergerak mixed dalam range 6.875 – 6.970. Setelah perdagangan Jumat pekan lalu (28 April 2023) IHSG ditutup melemah sebesar -0,43 persen atau -29,76 poin di level 6.915.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin