tirto.id - Laga amal untuk almarhum Haringga Sirla antara Arema FC vs Madura United (MU) pada Sabtu (29/9/2018) di Stadion Kanjuruhan Malang, sementara ini masih dalam skor 0-0 hingga babak pertama usai. Sebelum laga, terlebih dahulu dilakukan ikrar "Rivalitas Tanpa Membunuh" oleh 18 manajer klub Liga 1 2018.
Meskipun status pertandingan adalah laga amal, Arema dan Madura United sama-sama tampil ngotot sejak awal. Di sisi lain, peluang yang didapatkan kedua tim cukup minimum. Bermain dalam tempo yag lumayan cepat, pertarungan lebih sering terjadi di wilayah tengah lapangan.
Menit ke-21, sebuah umpan terobosan bagus diarahkan kepada Dedik Setiawan. Namun, ada Fabiano Beltrame yang menebasnya. Kapten Madura United mendapatkan kartu kuning akibat aksi itu. Berselang empat menit, Arema melakukan penetrasi, kali ini dari bagian kanan. Giliran Beny Wahyudi yang memperoleh peringatan wasit atas pelanggarannya.
Kesempatan bagus didapatkan oleh Alfath Fathier pada menit ke-27, tetapi tembakannya dari luar kotak penalti bisa ditepis oleh kiper Arema, Utam Rusdiana. Madura United kembali mendapatkan peluang melalui pemain asing mereka, Milad Zeyenedpour, tetapi bola masih tipis bergulir di sisi gawang tuan rumah.
Arema bukannya tanpa peluang. Mereka punya kesempatan dari tendangan bebas dari jarak ideal, tetapi eksekusi Hamka Hamzah dan Makan Konate masih tak menemui sasaran. Menit ke-33, bola silang Milad ditanduk oleh Bayu Gatra ke jalur Engelberd Sani. Namun, tembakannya juga masih melebar.
Di ujung babak pertama, Arema memiliki dua kesempatan setelah umpan silang Johan Alfarizi. Namun, pertahanan baja Madura United mampu menghalau bola. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Dikutip dari situs resmi Liga 1, Manajer Madura United, Haruna Soemitro menyatakan, hasil penjualan tiket laga amal ini akan disumbangkan kepada keluarga Haringga Sirla, suporter Persija yang meninggal dunia pada Minggu (23/9) lalu. Laga amal ini juga merupakan bentuk kepedulian terhadap suporter sepakbola Indonesia.
Arema FC: Utam Rusdiana; Johan Alfarizi, Hamka Hamzah, Arthur Cunha, Alfin Tuasalamony, Ridwan Tawainella, Hanif Sjahbandi, Jayus Hariono, Makan Konate, Dedik Setiawan, Rivaldi Bawuo
Madura United: Satria Tama; Fachrudin Aryanto, Fabiano Beltrame, Beny Wahyudi, Alfath Fathier, Asep Berlian, Lucky Wahyu, Zah Rahan, Milad Zeneyedpour, Bayu Gatra, Engelberd Sani
Cadangan: Ravi Murdianto, Rizky Dwi, Junda Irawan, Imam Bagus, Guntur Ariyadi
Editor: Fitra Firdaus