Menuju konten utama

Hasil Final FA Cup 2024: Man Utd Juara, Lolos Eropa Musim Depan

Hasil final FA Cup 2024 Manchester United vs City skor akhir 2-1. Man United juara Piala FA, apakah bisa lolos UCL musim depan?

Hasil Final FA Cup 2024: Man Utd Juara, Lolos Eropa Musim Depan
Reaksi Bruno Fernandes dari Manchester United saat pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Manchester City di stadion Old Trafford di Manchester, Inggris, Minggu, 29 Oktober 2023. (AP Photo/Dave Thompson)

tirto.id - Hasil final FA Cup 2024 Manchester United vs Manchester City ditutup dengan skor akhir 2-1 di Stadion Wembley, London, Inggris, pada Sabtu, 25 Mei 2024. Gol Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo jadi kunci Manchester United juara Piala FA ke-13 mereka sepanjang sejarah. Apakah ini berarti Iblis Merah berhak lolos UCL musim depan?

Kejutan besar terjadi dalam hasil final Piala FA 2024 tadi malam. Manchester City yang lebih diunggulkan dalam Derby Manchester terakhir musim ini, harus takluk di depan Manchester United. Meskipun The Citizens dominan dalam penguasaan bola hingga lebih dari 70 persen, pasukan Pep Guardiola dibuat buntu dan tidak bisa membobol gawang Andre Onana hingga Jeremy Doku mencetak gol hiburan.

Di sisi lain, Manchester United juara Piala FA 2024 pada laga yang disebut-sebut sebagai partai terakhir Erik Ten Hag menangani kubu Old Trafford. Ini merupakan gelar kedua Iblis Merah dalam era Ten Hag. Sebelumnya, sang juru taktik asal Belanda sudah menyumbangkan trofi EFL Cup pada musim lalu.

Hasil Final FA Cup 2024 Manchester United vs City Skor Akhir 2-1

Dalam Derby Manchester di final FA Cup 2024, Manchester City turun dengan formasi terbaik mereka 4-2-3-1. Erling Haaland jadi tumpuan di lini depan. Ia mendapatkan bantuan dari trio gelandang serang yang diisi oleh Phil Foden, Kevin De Bruyne, dan Bernardo Silva. Sementara itu, di posisi kiper, ada Stefan Ortega.

Manchester United menggunakan skema 4-4-2. Di lini depan, ada Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho. Mereka disokong oleh Kobbie Mainoo, Sofyan Amrabat, Scott McTominay, dan Bruno Fernandes. Palang pintu yang menjaga Andre Onana adalah Raphael Varane dan Lisandro Martinez.

Manchester City yang berupaya tenang tapi pasti menguasai situasi, dominan sejak babak pertama. The Citizens memiliki 77 persen bola dalam 45 menit awal. Namun, ini tidak berarti banyak karena pasukan Pep Guardiola hanya mempunyai expected goals (xG) sebesar 0,17. Sebaliknya, Manchester United bermain efektif dan mengambil setiap kesempatan.

Gol Iblis Merah yang tercipta pada menit 30 adalah buah kesalahan lawan. Josko Gvardiol yang berupaya menghalau bola silang jauh kiriman Diogo Dalot, tidak melihat reaksi Stefan Ortega. Gvardiol menanduk bola ke ruang kosong, dan Alejandro Garnacho ada di momen yang tepat untuk mengambilnya. Sang penyerang yang masuk skuad Argentina di Copa America 2024 berhasil membobol gawang City.

United sempat dikejutkan dengan gol Marcus Rashford (38') yang dianulir wasit karena offside. Namun, berselang semenit, Iblis Merah menggandakan skor. Umpan terobosan jitu Bruno Fernandes didapatkan Kobbie Mainoo. Dari jarak dekat, tembakannya ke sudut kanan bawah gawang mematikan Ortega.

Tertinggal 2 gol dan cuma punya 45 menit untuk membalikkan situasi, Pep Guardiola melakukan perubahan radikal. Ia memasukkan Nathan Ake dan Jeremy Doku sejak menit 46. Belum cukup, Julian Alvarez juga disuntikkan 10 menit kemudian.

Namun, upaya City menemui jalan buntu. Menit 55, tembakan Erling Haaland hanya mengenai mistar. Berselang 4 menit, giliran Kyle Walker yang melakukan percobaan. Kali ini, upayanya dijinakkan Onana.

Manchester City terus mengirim serangan bergelombang. Menit 64, Julian Alvarez menerima bola dari Phil Foden. Namun, sang penyerang Argentina mengirim tembakan yang melebar.

Dalam situasi yang demikian, United sebenarnya nyaris menyelesaikan laga pada menit 68. Garnacho yang bisa mengalahkan bek City, melepaskan tendangan. Kali ini, Stefan Ortega tak mau kebobolan untuk yang ketiga kalinya. Refleksnya mematahkan aksi Garnacho.

Semua upaya Manchester City tidak berbuah kecuali 3 menit jelang laga usai. Umpan penden Foden diambil Jeremy Doku yang membidik sudut kiri gawang United. Bola masuk, skor 1-2, City mendapatkan napas setidaknya sampai injury time.

Namun, dengan 75 persen penguasaan bola, 18 tembakan dalam 90 menit, dan xG yang 1,45, Manchester City tidak menemukan gol kedua. Sebaliknya, sang tetangga, Manchester United mengamankan skor 1-2, dan berhak menjadi juara Piala FA.

Pencetak Gol: Alejandro Garnacho 30', Kobbie Mainoo 39'/ Jeremy Doku 87'

Manchester United Juara Piala FA Apakah Lolos Liga Champion?

Apakah dengan status juara Piala FA 2024, Manchester United lolos Liga Champion 2024/2025? Jawabannya tidak. Iblis Merah memang tetap lolos ke Eropa musim depan. Namun, kubu Old Trafford hanya berhak tampil di Europa League (UEL).

Dalam format baru Liga Champion yang mulai diterapkan pada musim 2024/2025, memang ada tambahan peserta di babak utama. Jika dahulu penyisihan grup diisi oleh 32 tim, kini ada league phase yang diikuti oleh total 36 peserta.

Tambahan peserta di babak utama UCL 2024/2025 didapatkan dari 2 liga yang memiliki rapor European Performance Spots (EPS) paling tinggi. Musim depan, yang berhak memperoleh hal tersebut adalah Liga Jerman dan Liga Italia. Di Bundesliga, meski Borussia Dortmund finis di peringkat 5, mereka berhak tampil di UCL karena faktor EPS tersebut.

Demikian pula, di Liga Italia, tim peringkat 5 berhak mendapatkan tiket ke UCL. Namun, karena Atalanta sudah menjuarai Europa League, selama La Dea finis di 5 besar, Serie A berhak memiliki 6 tim di Liga Champions. Jatah EPS berpeluang diberikan kepada AS Roma.

Jika klub-klub Liga Inggris tampil cemerlang di Eropa, mereka berpotensi untuk mendapatkan jatah dari EPS pula. Namun, itu setidaknya tidak berlaku untuk musim depan. EPL hanya memiliki 4 wakil, yaitu Manchester City, Arsenal, Liverpool, dan Aston Villa.

Tottenham, beserta Manchester United, berhak atas tiket ke Europa League. Tottenham adalah tim peringkat 5 EPL, sedangkan MU adalah juara Piala FA. Berikutnya, Chelsea lolos ke Conference League (UECL) karena finis di peringkat 6. Andai MU gagal juara FA Cup, The Blueslah yang akan jadi salah satu wakil EPL di Europa League.

Nasib paling tragis didapatkan Newcastle United. The Magpies finis di peringkat 7, atau di atas Manchester United yang urutan 8. Namun, karena United juara FA Cup, Newcastle yang awalnya berhak masuk UECL, kini resmi tidak akan tampil di Eropa musim depan.

Baca juga artikel terkait SEPAKBOLA atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Iswara N Raditya