tirto.id - Tunggal putri Spanyol Carolina Marin pada Minggu (23/9/2018) keluar sebagai juara China Open 2018 setelah mengalahkan Chen Yufei (Cina) di final.
Berlaga di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Marin menaklukkan tunggal putri andalan tuan rumah dalam 47 menit, melalui permainan dua set, 21-18 dan 21-13 47.
Bagi Marin, prestasi ini merupakan raihan gelar BWF World Tour beruntun dalam dua pekan terakhir. Sebelumnya, ia menjadi kampiun Japan Open 2018 pekan lalu.
Selain itu, China Open 2018 adalah gelar pertama Marin di level Super 1000. Atas pencapaian ini, ia berhak meraih hadiah 70 ribu dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp1 miliar.
Peraih medali emas Olimpiade 2016 ini juga mengoleksi gelar mentereng di sepanjang 2018. Marin, yang menghuni peringkat lima dunia tercatat meraih emas di Kejuaraan Dunia 2018 (Juli) dan Kejuaraan Eropa 2018 (April).
Adapun China Open 2018 yang berlangsung sejak Selasa (18/9) sampai dengan Minggu (23/9) menyandang level Super 1000 yang berhadiah total satu juta dolar Amerika Serikat atau nyaris Rp15 miliar.
Indonesia meraih satu gelar dari Anthony Sinisuka Ginting di tunggal putra. Di laga puncak, peraih perunggu Asian Games 2018 ini mengalahkan unggulan kedua asal Jepang, Kento Momota.
Editor: Ibnu Azis