tirto.id - Hasil semifinal ganda putri Olimpiade Tokyo hari ini, Sabtu (31/7/2021), memastikan wakil Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke final perebutan medali emas. Sementara itu, pada nomor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting juga mampu menang di babak perempat final melawan Anders Antonsen dari Denmark.
Ginting berhasil menyudahi pertandingan alot melawan Anders Antonsen melalui rubber game: 21-18, 15-21, dan 21-18. Kedua pebulu tangkis sebenarnya sama-sama punya kekuatan menyerang yang bagus di laga tersebut.
Di sisi lain, pebulu tangkis 24 tahun asal Indonesia tersebut tampil dominan sejak gim pertama. Bahkan, Ginting sempat membawa keunggulan telak 14-20. Namun, kemudian Antonsen mampu mengejar hingga meraih 18 angka sebelum akhirnya Ginting memastikan kemenangan dengan 21-18.
Ginting sedikit lengah di gim kedua. Antonsen pun mampu memanfaatkan ketidakfokusan wakil Indonesia itu dengan kemenangan telak 15-21.
Namun, unggulan 5 dunia tersebut akhirnya berhasil membuktikan kelasnya dan menang di gim ketiga dengan 21-18. Hasil ini sekaligus mempertahankan rekor tak terkalahkan Ginting melawan Antonsen dalam 4 pertandingan beruntun.
Sementara wakil kontingen Merah Putih lain di nomor ganda putri, Greysia/Apriyani, tampil mengagumkan di babak semifinal yang digelar segi pagi hari ini. Mereka mampu menumbangkan pasangan Korea Selatan (Korsel) Lee Sohee/Shin Seungchan dengan 2 set langsung.
Di set pertama, Greysia/Apriyani sempat mengalami turbulensi performa. Bahkan, mereka sempat kalah 11-8 hingga interval pertama. Namun, memasuki interval kedua, keduanya mampu bangkit dan menyalip angka pasangan korea dengan skor akhir 21-19.
Kemudian di set selanjutnya, Greysia/Apriyani mulai menemukan ritme permainan lawan. Mereka pun akhirnya mampu mengonversi kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Lee/Shin menjadi tambahan angka. Di set kedua tersebut, Greysia/Apriyani menang dengan skor 21-17.
Ini merupakan yang pertama kalinya ganda putri Indonesia mampu melaju hingga babak final sejak olimpiade 1992. Sejak saat ini, pasangan ganda putri tidak pernah sanggup melangkahkan kaki ke babak semifinal apalagi final.
Raihan terbaik duo srikandi hanya mencapai babak perempat final, yakni pada Olimpiade edisi 1992, 1996, 2000, dan 2016.
Di final nanti, Greysia/Apriyani akan bersua wakil Cina, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Ganda putri andalan Cina baru saja memenangkan laga kontra wakil Korsel Kim Soyeong/Kong Heeyong pada pukul 09.30 WIB pagi tadi.
Di laga semifinal tersebut, Qing Chen/Jia Yi juga tampil dominan. Keduanya terlihat tidak mengalami kesulitan berarti.
Pada gim pertama, mereka mampu menumpas perlawanan Korsel dengan skor 15-21. Sementara di gim kedua, Korsel hanya diberi kesempatan mencetak 11 angka oleh Qing Chen/Jia Yi.
Hasil Badminton Olimpiade 2020 Sesi Pagi 31 Juli
Berikut ini hasil pertandingan badminton Olimpiade 2020 Tokyo pada sesi pagi hari ini, Sabtu (31/7/2021).
Perempat Final Tunggal Putra
- Heo Kwanghee (Korsel) vs Kevin Cordon (Guatemala) 0-2
- Viktor Axelsen (Denmark) vs Shi Yu Qi (China) 2-0
- Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs Anders Antonsen (Denmark) 2-1
Semifinal Ganda Putri
- Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Lee Sohee/Shin Seungchan (Korsel) 2-0
- Kim Soyeong/Kong Heeyong (Korsel) vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) 0-2
Atlet Lolos Badminton Olimpiade 2020 Sesi Pagi 31 Juli
Berikut ini daftar atlet yang lolos ke fase berikutnya dalam babak sistem gugur badminton Olimpiade 2020 sesi pagi, Sabtu (31/7/2021).
Semifinal Tunggal Putra
- Kevin Cordon (Guatemala) vs Viktor Axelsen (Denmark)
- Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) vs (Pemenang Chen Long vs Chou Tien-Chen)
Perebutan Medali Emas Ganda Putri
- Greysia Polii/Apriyani Rahayu (Indonesia) vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China)
Penulis: Muhammad Fadli Nasrudin Alkof
Editor: Ibnu Azis