tirto.id - Perusahaan raksasa teknologi Google baru saja memperkenalkan sebuah fitur baru di layanan Google Photo. Fitur ini bisa menyembunyikan foto-foto tertentu dengan menggunakan kata sandi.
Fitur yang dipamerkan pada gelaran I/O ini dinamakan Locked Folder. Jika pengguna tidak ingin fotonya muncul di feed atau aplikasi lain, ia tinggal memasukkannya di folder ini.
Dilaporkan The Verge, fitur ini berguna untuk mengurangi kecemasan saat meminjamkan ponsel ke orang lain. Terkadang, pengguna meminjamkan ponselnya karena ingin menunjukkan salah satu foto tertentu, namun merasa khawatir jika orang lain malah melihat foto lainnya yang bersifat pribadi.
Foto-foto yang disimpan di Locked Folder juga tak akan muncul di aplikasi lain yang ada di ponsel. Untuk membukanya, pengguna tinggal melakukan unlock melalui aplikasi Google Photo dengan memakai PIN atau sensor sidik jari.
Fitur ini, sebagaimana dikutip Mashable, akan dihadirkan di ponsel Pixel terlebih dulu, kemudian baru menyusul untuk perangkat-perangkat Android lainnya di tahun ini.
Adapun Google Photos sebentar lagi tidak akan menggratiskan ruang simpannya. Ke depannya pengguna mesti berlangganan Google One apabila memerlukan kapasitas penyimpanan lebih besar.
Dukungan penyimpanan tak terbatas dari Google Photos berakhir pada 1 Juni 2021 nanti. Sebagai gantinya, Google memberikan kapasitas gratis sebesar 15GB. File foto yang sebelumnya tersimpan dalam akun, ke depannya dianggap menjadi bagian dari kapasitas gratis 15GB.
Sebelum Google memberlakukan pembatasan kapasitas penyimpanan di Google Photos, pengguna akan diberitahu saat jumlah penggunaan ruang simpan mereka mendekati atau melebihi ambang batas gratisan. Dengan begitu, pengguna dapat menyiapkan diri untuk mencadangkan atau menghapus foto-foto mereka.
Google memberikan alternatif bagi pengguna yang menginginkan ruang penyimpanan lebih besar dengan berlangganan akun Google One. Harga ruang sebesar 100GB dibanderol mulai dari 1,99 dolar AS atau sekira Rp 26.900 per bulan untuk saat ini.
Google Photos dirilis Mei 2015. Layanan ini awalnya menjadi bagian dari media sosial Google+. Google menghentikannya dan menjalankan Google Photos secara mandiri. Fitur dari Google+ Photos tetap diadopsi pada Google Photos dan dilakukan penambahan fitur baru.
Penulis: Shanti Dwi Jayanti
Editor: Alexander Haryanto