tirto.id - Gempa dengan magnitudo 5.8 mengguncang wilayah Padang, Painan dan Pariaman dengan intensitas III-IV MMI (Modified Mercalli Intensity), Jumat (5/3/2021) pukul 14:32 WIB.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi terletak pada koordinat 99.14° BT dan 1.76° LS (54 km Barat laut, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat).
Berdasarkan lokasi pusat gempa bumi dan kedalamannya, sumber gempa bumi diperkirakan berada pada zona tumbukan antara Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia.
Badan Geologi, PVMBG melalui ketarangan tertulis mengatakan, berdasarkan tatanan tektonik Pantai Barat Sumatera dipengaruhi oleh zona tunjaman lempeng Indo-Australia ke bawah lempeng Eurasia, sehingga memberikan kontribusi tektonik di laut maupun di daratan Pulau Sumatera.
Wilayah yang berdekatan dengan sumber gempa bumi adalah Kepulauan Mentawai yang disusun oleh batuan berumur Pra-Tersier (terdiri-dari batuan metamorf, meta sedimen), batuan sedimen berumur Tersier, serta wilayah barat Sumatera Barat yang dominan disusun oleh batuan sedimen berumur Tersier dan endapan Kuarter (endapan pantai, sungai, rawa dan batuan rombakan gunungapi muda).
Batuan berumur Pra Tersier dan Tersier yang telah mengalami pelapukan dan endapan Kuarter pada umumnya bersifat urai, lepas, belum kompak dan memperkuat guncangan, sehingga rawan terhadap gempa bumi.
Dampak gempa bumi
Berdasarkan informasi BMKG, guncangan gempa bumi dirasakan di Padang, Painan dan Pariaman dengan intensitas III-IV MMI (Modified Mercalli Intensity), Kabupaten Agam, Bukittinggi dan Padang Panjang dengan intensitas II-III MMI serta II MMI di Payakumbuh.
Gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami, karena pusat gempa bumi berada di darat. Hingga laporan ini dibuat belum ada informasi korban jiwa dan kerusakan yang diakibatkan gempa bumi ini.
Rekomendasi Badan Geologi, PVMBG
1. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti arahan serta informasi dari petugas BPBD setempat. Jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.
2. Masyarakat agar tetap waspada dengan kejadian gempa bumi susulan, yang diharapkan berkekuatan lebih kecil.
Gempa Aceh
Hari ini, gempa berkekuatan Magnitudo 4.9 SR juga mengguncang Tangse dan sekitarnya pada 06:36:58 WIB, Jumat, 5 Maret 2021.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa Tangse hari ini berada pada titik koordinat 4.89 LU 96.01 BT.
Menurut BMKG pusat gempa berada di darat 32 km BaratDaya Kab. Pidie Jaya. Adapun kedalaman pusat gempa (hiposentrum) tersebut adalah 4 Km. BMKG juga mengingatkan agar masyarakat di Tangse mewaspadai potensi gempa susulan.
Berdasarkan data yang dirilis BMKG, guncangan akibat gempa Tangse hari ini dirasakan pada sejumlah tempat berikut
- IV Tangse
- II-III Nagan Raya
- II Banda Aceh
- II Aceh Besar
Editor: Agung DH