Menuju konten utama

Duel Jerman vs Meksiko, Faktor Tinggi Badan Lawan Kecepatan

Duel Jerman vs Meksiko pada Minggu (17/6) dapat ditentukan oleh keunggulan tinggi badan Jerman atau kecepatan Meksiko.

Duel Jerman vs Meksiko, Faktor Tinggi Badan Lawan Kecepatan
Para pemain timnas Jerman memberikan ucapan terimakasih kepada para penonton di stadion Bay Arena, Jerman. AP/Martin Meissner

tirto.id - Duel Jerman vs Meksiko pada Minggu (17/6/2018) pukul 22.00 WIB di Grup F ibarat 'deja vu'. Kedua tim pernah bertemu di Piala Dunia 1998 Perancis dalam laga yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Die Mannschaft. Apakah kali ini kekalahan akan kembali dirasakan El Tri yang kalah dalam faktor tinggi badan?

Jerman datang ke Piala Dunia Rusia dengan status juara bertahan. Namun, dalam empat uji coba terakhir menjelang turnamen, tim asuhan Joachim Low menelan hasil yang kurang memuaskan.

Die Mannschaft hanya sekali menang dari Arab Saudi 2-1, selebihnya seri 1-1 melawan Spanyol, dan dua kali tumbang, oleh Brazil 0-1 dan Austria 2-1.

Joachim Low tahu performa buruk timnya. Namun, ia menyiratkan, Jerman akan tampil sama sekali berbeda ketika Piala Dunia 2018 sudah dimulai.

"Dalam pertandingan persahabatan, tim tidak tampil dalam bentuk paling dinamis, tetapi (fakta) itu tidak terlalu luar biasa setelah (para pemain digeber) banyak sesi latihan yang berat. Di Watutinki (kamp latihan Jerman), yang dilakukan adalah semua tentang fine-tuning - terutama taktik," ungkap Low dikutip laman resmi Federasi Sepak Bola Jerman (DFB).

Lawan pertama Jerman adalah Meksiko. Kedua tim memiliki perbedaan peringkat FIFA yang mencolok. Jerman ada di puncak, alias nomor satu, sementara Meksiko duduk di peringkat ke-15. Namun, El Tri pernah membuat Die Mannschaft kerepotan di Piala Dunia 1998.

Ketika itu Jerman memang mampu menumbangkan Meksiko dengan skor 2-1. Namun, mereka tertinggal lebih dahulu oleh gol Luis Hernandez (menit 47), sebelum tercipta gol Jurgen Klinsmann (menit 75) dan Oliver Bierhoff (menit 86).

Kali ini, ketika zaman sudah berubah, Joachim Low melihat Meksiko sebagai tim yang punya kecepatan. Katanya, "Meksiko lawan yang cepat dan secara teknis tangguh. Mereka akan sangat 'menuntut kami, tapi kami akan menemukan solusi yang dibutuhkan."

Kecepatan Meksiko ini juga dipaparkan oleh Oswaldo Sanchez, mantan kiper timnas Meksiko yang tampil 99 kali untuk El Tri. Menurutnya, kecepatan bisa mengurangi keterbatasan Meksiko yang secara postur tubuh kalah dari Jerman.

"Tidak perlu ditanyakan lagi, (postur pemain) Jerman lebih besar dan lebih tinggi dari skuat Meksiko, tapi olahraga ini bukan bola basket, melainkan sepakbola. Jadi cara untuk menantang mereka adalah bergerak cepat dan memainkan bola dengan sangat baik.

"Fokus pada kecepatan, kecepatan adalah yanga yang membunuh [kekuatan fisik] dan tinggi badan," ungkap Sanchez dikutip Soccerway.

Perbandingan tinggi badan Jerman dengan Meksiko dapat dilihat dari para bek tengah Die Mannschaft, Mats Hummels (191cm), Nicklas Sule (195 cm), Antonio Rudiger (191cm), Matthias Ginter (189 cm).

Sementara itu para penyerang Meksiko terdiri dari Javier Hernandez (175 cm), Oribe Peralta (178cm) atau Carlos Vela (178 cm).

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus