tirto.id - Ducati resmi bakal menduetkan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci di MotoGP 2019. Tim Italia tersebut memastikan Petrucci muncul sebagai pengganti Jorge Lorenzo melalui rilis pada Rabu (6/6/2018). Dengan demikian, Ducati kembali akan mengandalkan dua pebalap Italia musim depan.
"Tak perlu dikatakan lagi, bagi saya, menjadi bagian dari tim pabrikan adalah mimpi yang menjadi nyata. Merupakan kehormatan besar untuk menjadi pebalap resmi Ducati Team, terutama bagi seseorang seperti saya yang memulai karier di Ducati sebagai pebalap tes," tutur Petrucci dikutip laman Motorsport.com.
Bergabungnya Danilo Petrucci ke dalam tim utama Ducati sudah dapat diperkirakan sejak jauh-jauh hari. Pasalnya, performa Petrucci memang terus membaik dengan motor Desmosedici GP18. Sebaliknya, Jorge Lorenzo yang sekarang ada di tim utama, justru terpuruk.
Memang, Lorenzo sudah pernah mencatatkan kemenangan seri untuk Ducati musim ini, dengan menjuarai GP Italia pada Minggu (3/6/2018). Namun posisi di klasemen sementara MotoGP 2018 menunjukkan segalanya.
Dengan tambahan 25 angka dari Sirkuit Mugello, Jorge Lorenzo hanya berada di posisi 10 besar. Pebalap Spanyol itu memiliki total 41 angka. Namun, kemenangan di Mugello adalah satu-satunya momentum kala Lorenzo bisa finis di lima besar.
Sementara itu, Danilo Petrucci ada di urutan keenam klasemen, dengan koleksi 63 poin. Ia tercatat tiga kali menembus lima besar, dan menjadi runner-up di GP Perancis. Petrucci juga belum pernah gagal finis, sedangkan Lorenzo sudah dua kali dalam enam percobaan musim ini.
Terpilihnya Danilo Petrucci sebagai pebalap Ducati di sisi lain adalah pukulan telak untuk Jack Miller, pebalap Pramac Racing sekaligus rekan setim Petrucci saat ini. Miller juga digadang-gadang berhak mendapatkan tempat yang akan ditinggalkan Jorge Lorenzo musim depan.
Namun, kegagalan Miller masuk ke tim utama Ducati terbayar dengan kepercayaan tim Italia tersebut. Musim depan, Miller akan menggunakan motor terbaru Ducati, Desmosedici GP19, sama seperti yang digunakan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, meski Miller masih tetap merupakan pebalap tim satelit.
"Keputusan sepenuhnya tergantung Ducati, saya puas [dengan kondisi saat ini]. Tentu saja saya ingin berada di tempat itu [bertarung untuk tim pabrikan], tetapi saya akan memiliki motor yang sama musim depan, entah dengan kontrak [tim pabrikan Ducati] atau tidak," ungkap Miller dikutip laman Motorspot.com.
Editor: Fitra Firdaus