tirto.id - Umat Islam dapat melakukan amalan Ramadhan, salah satunya dengan melakukan doa puasa hari ke 5 di bulan Ramadan.
Bulan yang penuh berkah ini memiliki kemuliaan tersendiri daripada bulan-bulan lainnya.
Dalam menjalankan rukun Islam, puasa merupakan salah satu tahapan selain sahadat, salat, zakat, dan berangkat haji bagi yang mampu.
Puasa, sesuai dengan dalil Al-Quran ayat 183, pun wajib untuk dilaksanakan. Oleh karena itu, seorang muslim seyogyanya melaksanakan ibadah tersebut selama satu bulan penuh pada bulan Ramadan.
Doa Puasa Hari ke 5
Mengisi hari kelima di bulan Ramadan, berikut adalah doa puasa yang bisa menjadi amalan dan dapat dibaca sewaktu-waktu:
اَللَّهُمَّ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنَ الْمُسْتَغْفِرِيْنَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ الْقَانِتِيْنَ وَ اجْعَلْنِيْ فِيْهِ مِنْ أَوْلِيَائِكَ الْمُقَرَّبِيْنَ بِرَأْفَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allâhummaj’alnî fîhi minal mustaghfirîn, waj’alnî fîhi min ‘ibâdikash shâlihînal qânitîn, waj’alnî fîhi min awliyâikal muqarrabîn, bira’fatika yâ Arhamar râhimîn.
Artinya:"Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan orang-orang yang memohon pengampunan, jadikanlah aku di bulan ini dari dari golongan hamba-hamba-Mu yang salih dan pasrah, dan jadikanlah aku di bulan ini dari golongan para kekasih-Mu yang dekat dengan-Mu. Dengan kasih sayang-mu wahai Dzat Yang Lebih Pengasih dari para pengasih,".
Teori Turunnya Al-Qur'an
Hadis riwayat Ahmah menuturkan, "Telah datang Bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu, saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan."
Dari keterangan salah satu hadis di atas, bisa diketahui bahwa dalam satu malam di bulan Ramadan itu memiliki nilai yang melebihi seribu bulan.
Artinya, bulan Ramadan merupakan peluang bagi seorang muslim untuk memperbanyak amalan ibadah. Selain berpuasa yang sudah menjadi kewajiban bagi para mukallaf, ibadah lain yang bisa dilakukan ialah dengan berdoa.
Selain itu, di bulan Ramadan ini pula Al-Qur'an diturunkan untuk pertama kalinya. Melalui surah Al-Qadr ayat 1-5, Allah SWT telah berfirman:
إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ. وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ. لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ. تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ. سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
Artinya: "Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar".
Seperti dikutip laman NU Online, terdapat tiga teori yang menyebutkan tentang proses turunnya Al-Quran atau nuzulul qur'an pada malam lailatulqadar tersebut.
Yang pertama ialah Al-Qur'an diturunkan dengan bentuk yang utuh ke langit dunia. Dari sana kemudian disampaikan ke bumi sesuai dengan keperluan dengan rentang waktu antara 20-25 tahun.
Teori kedua menyebutkan Al-Qur'an diturunkan selama 20 malam lailatul qadar dalam 20 tahun. Selanjutnya disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW.
Dan terakhir alias ketiga, menyebutkan bahwa Al-Qur’an yang turun pertama kali pada malam lailatulqadar itu kemudian secara bertahap disampaikan dalam waktu yang berbeda.
Kemuliaan Bulan Ramadhan
Bulan Ramadan mempunyai sisi kemuliaan tersendiri jika dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Yakni satu malam nilainya lebih dari seribu bulan. Dalam hadis riwayat Ahmad, dituliskan:
"Telah datang Bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu, saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan".
Selain keberkahan yang ada di bulan Ramadan, seperti diceritakan lewat hadis di atas, pada bulan yang suci ini para penghuni neraka juga dibebaskan dari belenggunya.
Seperti dikutip dari laman NU Online, hadis riwayat Tirmidzi menyebutkan,"Jika awal Ramadhan tiba, maka setan-setan dan jin dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pintu pun yang dibuka. Sedangkan pintu-pintu surga dibuka, dan tidak satu pintu pun yang ditutup.
"Lalu ada seruan (pada bulan Ramadhan); Wahai orang yang menginginkan kebaikan, datanglah. Wahai orang yang ingin kejahatan, tahanlah dirimu. Pada setiap malam Allah SWT memiliki orang-orang yang dibebaskan dari neraka,".
Kemuliaan lain dalam bulan ramadan yakni diampuninya dosa-dosa bagi orang yang banyak beribadah pada bulan tersebut.
Hal ini bersandar pada hadis riwayat Bukhari dan Muslim dengan bunyi,"Barangsiapa beribadah (menghidupkan) bulan Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu."