tirto.id - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Negara Indonesia (BNI) menetapkan Royke Tumilaar sebagai Direktur Utama BNI. Royke sebelumnya merupakan Direktur Utama Mandiri yang baru menjabat per 9 Desember 2019.
“Pada 2 September ini, BNI menyelenggarakan RUPSLB dengan agenda Perubahan Pengurus,” ucap BNI dalam keterangan tertulisnya, Rabu (2/9/2020).
Royke menggantikan Herry Sidharta. Adapun Herry baru menjabat sebagai Dirut BNI sejak Kamis, (20/2/2020) menggantikan Achmad Baiquni.
Selain pergantian Dirut, RUPSLB juga menetapkan pergantian posisi direksi lain. Antara lain Wakil Direktur Utama, Direktur Keuangan, Direktur Manajemen Risiko, Direktur Tresuri dan Internasional, Direktur Bisnis UMKM, Direktur Bisnis Korporasi, dan Direktur Layanan dan Jaringan.
Adapun susunan direksi terkini menjadi sebagai berikut:
Direktur Utama : Royke Tumilaar
Wadirut : Adi Sulistyowati
Direktur Keuangan : Novita Widya Anggraini
Direktur Manajemen Risiko : David Pirzada
Direktur Tresuri dan Internasional : Henry Panjaitan
Direktur Bisnis Konsumer : Corina Leyla Karnalies
Direktur Bisnis UMKM : Muhammad Iqbal
Direktur IT dan Operasi : Y.B. Hariantono
Direktur Human Capital dan Kepatuhan : Bob Tyasika Ananta
Direktur Hubungan Lembaga : Sis Apik Wijayanto
Direktur Bisnis Korporasi : Silvano Winston Rumantir
Direktur Layanan dan Jaringan : Ronny Venir
Sementara itu, susunan komisaris tetap sama dan tidak mengalami perubahan apapun seperti RUPSLB pada 20 Februari 2020.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Nurul Qomariyah Pramisti