tirto.id - Menjelang jadwal laga Rusia vs Kroasia di babak 8 besar Piala Dunia 2018, Minggu dini hari (8/7/2018) Dejan Lovren percaya diri. Ia mengatakan bahwa generasi Kroasia saat ini akan melampaui pencapai generasi 1998 yang finis di peringkat ke-4 Piala Dunia.
“Saya percaya pada tim ini dan saya percaya kami bisa melakukan yang lebih baik dari mereka [generasi 1998]. Dengan sedikit keberuntungan dan beberapa hal lainnya, saya yakin kita bisa melakukan yang lebih baik,” ucap pemain Liverpool itu.
Meski begitu, Lovren mengakui bahwa Kroasia tetap menghormati generasi 1998 yang diperkuat Davor Suker begitu besar karena mereka mencapai keberhasilan terbesar untuk sepakbola Kroasia.
Tapi, lanjut Lovren perasaan bangga dan hormat itu juga sekaligus menjadi beban tersendiri bagi dirinya dan kawan-kawannya. Dua puluh tahun telah berlalu dan tidak ada yang berhasil melakukan apa pun dalam hal ini.
Pada 1998, Kroasia mampu keluar sebagai jawara ketiga Piala Dunia. Pada waktu itu, Kroasia tengah diasuh oleh Miroslav Blezavic. Selepas kalah dari Perancis 2-1, Kroasia berlaga lagi untuk perebutan tempat ketiga melawan Belanda. Kroasia pada 1998 bukan hanya mampu menang atas Belanda tapi juga membukukan raihan top skor untuk salah satu pemainnya, Davor Suker.
Namun bagaimanapun, Kroasia tentu percaya dengan kualitas para pemainnya kini. Memiliki gelandang kelas dunia Luca Modric dan serangkaian pemain papan atas termasuk Mario Mandzukic, Ante Rebic, dan Ivan Perisic. Kroasia juga tim yang mencetak setidaknya dua gol dalam tiap laga mereka di fase grup, termasuk tiga pertandingan melawan Argentina.
Editor: AS Rimbawana