Menuju konten utama
Pilgub Jabar 2018

Dedi Mulyadi Akui Melobi PDIP, Hanura dan Gerindra

Dedi Mulyadi mengaku sudah intensif berkomunikasi dengan Partai Hanura, Partai Gerindra dan PDIP membahas pencalonannya di Pilgub Jabar 2018.

Dedi Mulyadi Akui Melobi PDIP, Hanura dan Gerindra
Bupati Purwakarta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi menjawab pertanyaan wartawan seusai melakukan pertemuan tertutup dengan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie, di Bakrie Tower, Jumat (29/9/2017). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar.

tirto.id - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengaku selama ini sudah rajin melobi tiga partai politik selain Golkar untuk membahas pencalonannya di Pilgub Jabar 2018.

"Selama ini dengan Hanura, Gerindra, dan PDIP sudah intens komunikasi kami," kata dia setelah menemui Ketua Dewan Pembina Golkar, Aburizal Bakrie di Bakrie Tower, Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan pada Jumat (29/9/2017).

Dedi beralasan, dalam kontestasi Pilkada, tidak mengenal istilah musuh di antara sesama partai politik. Karena itu, komunikasi mesti terbuka ke semua partai demi meraih kemenangan.

"Politik ini kan cair. Peluang bisa selalu tercipta," kata Dedi.

Meski begitu, Dedi mengaku komunikasi yang paling intensif baru dia lakukan bersama PDIP. Bahkan, dirinya sudah mendapat rekomendasi nama pendampingnya dari PDIP.

"Belum dipilih (usulan nama pendamping dari PDIP). Dapat rekomendasi dari DPP Golkar saja belum," kata Dedi.

Ketua DPD Gerindra Jawa Barat Mulyadi sudah mengakui telah berkomunikasi dengan Dedi Mulyadi. Menurut dia, Dedi berpeluang mendapat dukungan dari koalisi poros baru, yakni PPP, Gerindra, PAN dan Demokrat.

"Komunikasi menentukan. Kalau secara formal, dia datang ke DPD (Gerindra) membangun komunikasi khusus soal Pilgub Jabar. Kami terbuka saja selama untuk kebaikan masyarakat," kata Mulyadi saat dihubungi Tirto pada Selasa (26/9/2017) lalu.

Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua DPP Gerindra Fadli Zon. Menurut dia, Dedi Mulyadi ialah salah satu kandidat yang menjadi pertimbangan DPP Gerindra.

"Pak Dedi kami pertimbangkan. Ada namanya. Nanti kita lihat saja," kata Fadli kepada Tirto di Gedung DPR, pada Selasa lalu.

Informasi ini menegaskan bahwa keputusan Gerindra memberikan dukungan kepada pasangan Dedy Mizwar dan Ahmad Syaikhu sebagai Cagub dan Cawagub di Pilgub Jabar 2018 benar-benar akan berubah. Apalagi, DPD Gerindra Jawa Barat sudah mencabut dukungannya ke pasangan ini.

Baca juga artikel terkait PILGUB JABAR 2018 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Addi M Idhom