tirto.id -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengaku sudah membuat format debat yang memungkinkan debat menjadi menarik.
Komisioner KPU Ilham Saputra menegaskan tambahan waktu bicara yang lebih lama sudah menguatkan peluang tersebut. Apalagi peran moderator yang memberikan kesempatan kedua belah pihak saling berbalas argumen sudah cukup bagus.
"Ya ini kembali pada paslon mungkin masih enggan untuk mendebat pendapat masing-masing. Saya kira apakah ini budaya kita atau tidak, saya tak tahu, tapi yang pasti hari ini debat berjalan baik," kata Ilham di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/3/2019).
Menurut Ilham, format ini kemungkinan besar akan dipertahankan untuk debat keempat. Namun kepastian ini harus menunggu evaluasi debat ketiga terlebiu dahulu.
"Saya kira sama ya dengan saat ini. Anda bisa lihat tadi waktunya efektif. Orang tak ramai, tak terburu, pasangan juga tak terburu-buru menyampaikan visi misinya. Tersampaikan dengan baik," ucapnya.
Dalam debat kali ini, KPU juga membatasi penonton yang mengakses tempat debat. Hal itu menurut dia cukup baik meredam kericuhan. Komite damai pun akan dipertahankan.
"Seperti debat-debat sebelumnya yang saling memprotes pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan kedua paslon misalnya saja. Tapi tadi kan enggak, sudah disepakati dari awal dan ini berjalan baik. Sampai saat ini tak ada protes dari kedua paslon," ucapnya.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Nur Hidayah Perwitasari