Menuju konten utama
Pilpres 2019:

Dapat Nomor 1, Jokowi: Alhamdulilah yang Diperebutkan adalah RI 1

Jokowi-Maruf dapat nomor 1 dan Prabowo-Sandiaga dapat nomor 2.

Dapat Nomor 1, Jokowi: Alhamdulilah yang Diperebutkan adalah RI 1
Capres-cawapres Pilpres 2019, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berbincang seusai menjalani tes kesehatan di RSPAD, Jakarta, Minggu (12/8/2018). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

tirto.id - Kedua pasangan calon presiden-wakil presiden telah resmi mendapat nomor urut di Pilpres 2019. Pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendapat nomor urut satu. Sementara pasangan Prabowo-Sandiaga Uno mendapat nomor urut dua.

Menanggapi pengundian tersebut, calon petahana Jokowi mengaku bersyukur mendapat nomor satu, sebab nomor tersebut menunjukkan bahwa Pilpres 2019 nanti memang memperebutkan kursi RI 1.

“Alhamdulilah kami, Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin mendapat nomor urut satu. Satu, memang yang diperebutkan adalah RI satu," kata Jokowi usai pengundian nomor urut di Komisi Pemilihan Umum, Jumat (21/9/2018).

Nomor urut itu diraih setelah Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga melakukan pengambilan bola berisi angka yang sudah disediakan KPU RI. Awalnya, pengambilan angka dilakukan cawapres Ma'ruf Amin dan Sandiaga Uno.

"Menetapkan Keputusan KPU RI Tentang Pengambilan Nomor Urut [...] pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada nomor urut 1. Dan pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada nomor urut 2," kata Ketua KPU RI Arief Budiman.

Setelah mengundi nomor urut kandidat pilpres 2019, KPU RI akan secara resmi membuka masa kampanye Pilpres 2019. Masa kampanye akan dimulai sejak Minggu (23/9/2018). Kampanye berlangsung hingga 13 April 2019, dan pemilihan rencananya digelar 17 April 2019.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Politik
Reporter: Lalu Rahadian
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto