tirto.id - Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2025 akan dibuka pada Selasa, 22 April 2025. Calon mahasiswa baru bisa mengecek daftar PTKIN paling diminati 2024, sebagai pertimbangan untuk mendaftar UM-PTKIN 2025.
Seleksi UM-PTKIN menjadi kesempatan bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar ke PTKIN seperti Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), hingga Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) di Indonesia.
UM-PTKIN diselenggarakan dalam satu sistem terpadu secara serentak oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia (Menag RI).
10 PTKIN Paling Diminati untuk Acuan Daftar UMPTKIN 2025
Pendaftaran UM-PTKIN 2025 dibuka mulai Selasa, 22 Maret 2025 pukul 08.00 WIB hingga Rabu, 28 Mei 2025 pukul 15.00 WIB. Selama pendaftaran, calon mahasiswa dapat memilih 3 program studi (prodi) di PTKIN/PTN terkait.
Peserta yang ingin mendaftar di UM-PTKIN 2025, bisa mempertimbangkan PTKIN-PTKIN yang paling diminati pada 2024. Berikut ini daftar 10 PTKIN dengan pendaftar terbanyak 2024 beserta daya tampung 2025, untuk pertimbangan mendaftar UM-PTKIN 2025:
1. UIN Sunan Gunung Djati Bandung (UIN SGD Bandung)
- Total pendaftar 2024: 10.896 peserta
- Jumlah program studi 2025: 32
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 1.215 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir (60)
- Total pendaftar 2024: 4.252 peserta
- Jumlah program studi 2025: 34
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 2.588 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Psikologi Islam (152)
- Total pendaftar 2024: 10.168 peserta
- Jumlah program studi 2025: 25
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 1.236 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Komunikasi dan Penyiaran Islam (64)
- Total pendaftar 2024: 9.971 peserta
- Jumlah program studi 2025: 25
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 669 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Ekonomi Syariah, Manajemen Keuangan Syariah, Akuntansi Syariah, Perbankan Syariah (Masing-masing 40)
5. UIN Sunan Ampel Surabaya
- Total pendaftar 2024: 6.060 peserta
- Jumlah program studi 2025: 25
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 939 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Sejarah Peradaban Islam, Aqidah dan Filsafat Islam, Bahasa dan Sastra Arab (Masing-masing 60)
- Total pendaftar 2024: 3.906 peserta
- Jumlah program studi 2025: 31
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 6.356 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Pendidikan Agama Islam, Manajemen Bisnis Syari`ah (Masing-masing 432)
- Total pendaftar 2024: 3.776 peserta
- Jumlah program studi 2025: 23
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 1.031 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Pendidikan Agama Islam (76)
- Total pendaftar 2024: 4.544 peserta
- Jumlah program studi 2025: 31
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 1.655 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Ekonomi Islam, Akuntansi Syariah, Perbankan Syariah (Masing-masing 104)
- Total pendaftar 2024: 3.989 peserta
- Jumlah program studi 2025: 28
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 2.518 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Pendidikan Agama Islam (196)
- Total pendaftar 2024: 5.359 peserta
- Jumlah program studi 2025: 36
- Daya tampung UM-PTKIN 2025: 1.519 peserta
- Prodi dengan daya tampung UM-PTKIN terbanyak 2025: Pendidikan Agama Islam (62)
Jadwal UMPTKIN 2025
Pendaftaran UM-PTKIN 2025 dimulai pada Selasa, 22 April 2025. UM-PTKIN akan melewati serangkaian tahapan, dengan pelaksanaan tes pada 10-12 Juni 2025 serta pengumuman pada 30 Juni 2025. Berikut ini jadwal lengkap UM-PTKIN 2025:
- Pendaftaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB - 28 Mei 2025 pukul 15.00 WIB.
- Pembayaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB - 28 Mei 2025 pukul 23.59 WIB.
- Finalisasi Pendaftaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB - 31 Mei 2025 pukul 23.59 WIB.
- Cetak Kartu Peserta Ujian SSE UM-PTKIN: Dimulai pada 1 Mei 2025 pukul 08.00 WIB
- Pelaksanaan Ujian SSE UM-PTKIN: 10-12 Juni 2025, 14-18 Juni 2025
- Pengumuman: 30 Juni 2025
Penulis: Rachma Dania
Editor: Dicky Setyawan & Yulaika Ramadhani