tirto.id - Lembaga Kejaksaan Republik Indonesia membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk berbagai formasi. Terkait informasi seleksi CPNS Kejaksaan ini disampaikan Kepala Biro Kepegawaian Kejaksaan RI Katarina Endang Sarwestri dalam webminar bertajuk "Sosialisasi Seleksi CPNS Kejaksaan Republik Indonesia Tahun 2021" pada hari ini, Senin, 14 Juni 2021.
Pada tahun ini, Kejaksaan membuka 4.148 formasi CPNS. Pendaftarannya bisa dilakukan melalui portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN) di https://sscasn.bkn.go.id.
Dari total 4.148 formasi itu, kebutuhan jaksa mencapai 1.000 formasi. Jumlah ini adalah yang tertinggi dari formasi lainnya. Formasi jaksa akan direkrut dari para sarjana S1 Hukum.
Lowongan lainnya terdiri dari berbagai formasi seperti tenaga kesehatan, pranata barang bukti, pranata komputer, dan sebagainya. Selain itu, untuk lulusan SLTA/SMA sederajat, ada tersedia jabatan Pengadministrasi Penanganan Perkara untuk 496 Formasi
Tugas Pengadministrasi Perkara tidak hanya terlibat langsung dalam proses penanganan perkara, tetapi juga akan menjadi pemeran utama dalam operasionalisasi transformasi digital yang dilakukan oleh Kejaksaan RI.
Berikut ini formasi selengkapnya dalam rekrutmen CPNS 2021 di Kejaksaan RI:
1. Jaksa. Diperlukan 1000 formasi dari S1 Hukum.
2. Pranata Barang Bukti. Diperlukan 527 formasi dari disiplin ilmu:
- D3 Administrasi
- D3 Komputer
- D3 Perkantoran
- D3 Manajemen
- D3 Sekretaris
3. Pengolah Data Perkara dan Putusan. Diperlukan 495 formasi dari disiplin ilmu:
- D3 Administrasi Pemerintahan
- D3 Teknik Informatika
- D3 Manajemen Informatika
- D3 Administrasi Perkantoran
- D3 Manajemen
4. Ahli Pertama Pranata Komputer. Diperlukan 179 formasi dari disiplin ilmu:
- S1 Komputer
- S1 Teknik Informatika
- S1 Sistem Informasi
5. Pengelola Pengaduan Publik. Diperlukan 141 formasi dari disiplin ilmu:
- D3 Komunikasi
- D3 Administrasi
- D3 Teknik Informatika
- D3 Teknik Komputer
6. Analis Forensik Digital. Diperlukan 140 formasi dari disiplin ilmu:
- S1 Teknologi Informasi
- S1 Teknik Elektro
- S1 Komputer
- S1 Teknik Informatika
- D4 Teknologi Informatika
- D4 Komputer
- D4 Teknik Elektro
7. Analis Rancangan Naskah Perjanjian. Diperlukan 77 formasi dari disiplin ilmu:
- S1 Hukum
- S1 ilmu Hukum
8. Terampil Auditor. Diperlukan 66 formasi dari disiplin ilmu:
- D3 Akuntansi
- D3 Ekonomi
- D3 Manajemen
- D3 Komputer
- D3 Manajemen Informatika
- D3 Teknik Informatika
- D3 Administrasi Perkantoran
11. Ahli Pertama Penilai Pemerintah membuka 43 formasi untuk lulusan:
- S1 Ekonomi
- S1 Manajemen
- S1 Teknik Sipil
12. Ahli Pertama Penerjemah. Diperlukan 5 formasi
- S1 Bahasa Inggris
- S1 Bahasa Mandarin
13. Ahli Pertama Perencana. Dibutuhkan 37 formasi:
- S1 Ekonomi
- S1 Manajemen
14. Ahli Pertama Penilai Pemerintah. Diperlukan 43 formasi:
- S1 Ekonomi
- S1 Manajemen
- S1 Teknik Sipil
15. Ahli Pertama Peneliti, diperlukan 3 formasi:
- S2 Ilmu Hukum
- S2 Ilmu Sosial
16. Jurnalis, diperlukan 2 formasi untuk lulusan:
- D-III Komunikasi
- D-III Sosial Politik
17. Tenaga Kesehatan diperlukan 10 formasi yang terdiri dari:
- 2 formasi dokter gigi / spesialis gigi & mulut
- 1 formasi spesialis anak
- 1 formasi spesialis bedah umum
- 1 formasi spesialis bedah syaraf
- 1 formasi spesialis forensik
- 1 formasi spesialis kandungan
- 1 formasi spesialis mata
- 1 formasi spesialis radiologi
- 1 formasi spesialis rehabilitasi medik
- 1 formasi spesialis THT
Untuk informasi lebih lanjut bisa membuka link sebagai berikut ini "Sosialisasi Seleksi CPNS Kejaksaan Republik Indonesia Tahun 2021".
Editor: Iswara N Raditya