Menuju konten utama

Curhat Wagub DKI Harta Tak Bertambah & Diminta Istri Ikut MLM

Riza Patria diminta oleh istrinya mengikuti MLM karena selama dua tahun jadi Wagub hartanya tak bertambah.

Curhat Wagub DKI Harta Tak Bertambah & Diminta Istri Ikut MLM
Cawagub DKI Jakarta Riza Patria melakukan safari politik ke DPRD fraksi Partai Demokrat dan Nasdem, Selasa (4/2/2020). tirto.id/Riyan Setiawan

tirto.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyampaikan curahan hati soal hartanya yang tak kunjung bertambah meski sudah dua tahun menjabat sebagai orang nomor dua di Ibu Kota.

Riza pun mengaku tak pernah mendapatkan proyek selama menjadi Wagub DKI.

Curhatan itu dia sampaikan di depan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata dalam acara Bimbingan Teknis Keluarga Berintegritas Provinsi DKI Jakarta di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (17/3/2022).

"Pak Alex, saya ini sudah dua tahun menjadi Wagub, di rumah nggak ada yang tambah pak, yang tambah malah diomelin pak. Pulangnya malam terus. Jadi kata istri saya itu dua tahun kok nggak ada yang tambah," kata Riza.

Lantaran tidak mendapatkan proyek selama dua tahun jadi Wagub, politikus Gerindra itu pun mengaku disuruh oleh sang istri untuk mengikuti multilevel marketing (MLM).

"Akhirnya pak Alex, istri saya nyuruh saya ikut multilevel pak. Ya sudah, katanya 'kalau enggak dapat proyek, enggak dapat ini, enggak dapat itu, nggak boleh main proyek,' ya nggak boleh saya bilang," terangnya.

Riza pun mengikuti saran istrinya untuk mendaftarkan diri dalam sebuah MLM dan melakukan persiapan sedemikian rupa. Itu dilakukan karena enam bulan lagi dia pensiun dari jabatannya sebagai Wagub DKI.

Riza mengaku diminta oleh sang istri untuk mengajak rekan-rekannya mengikuti MLM juga.

"Saya disuruh daftar. 'Mana teman-teman kamu, mana coba didaftar, nanti kita prospek. Pensiunan wagub ngurusin multilevel bentar lagi," tutupnya.

Baca juga artikel terkait WAGUB DKI RIZA PATRIA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Politik
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Fahreza Rizky