tirto.id - Gelaran Copa Amerika 2019 sudah dimulai dengan laga perdana yang dimenangkan oleh tuan rumah Brasil atas Bolivia dengan skor 3-0 pada Sabtu (15/6/2019). Ajang ini bisa menjadi arena bagi pesepakbola Amerika Selatan untuk unjuk kemampuan. Berikut ini 6 pemain yang berpotensi menjadi target transfer, terutama untuk klub-klub mapan Eropa.
Dilansir dari The Guardian, Copa Amerika 2019 bisa menjadi ajang bagi pemandu bakat untuk mencari target pemain buruannya guna mengarungi musim depan. Beberapa pemain yang diprediksi mencuri perhatian antara lain: Duvan Zapata (Kolombia), Maxi Gómez (Uruguay), Giovani Lo Celso (Argentina), Rodrigo de Paul (Argentina), Guillermo Maripan (Chile), juga Erick Pulgar (Chile).
Duvan Zapata tampil luar biasa bersama Atalanta di Liga Italia Serie A musim lalu. Striker Kolombia ini mencetak 23 gol dalam 37 penampilan di berbagai ajang, dan berperan mengantarkan klubnya masuk Zona Liga Champions dengan finis di peringkat 3.
Raihan gol Zapata bahkan lebih banyak daripada megabintang baru Juventus, Cristiano Ronaldo, yang didatangkan dari Real Madrid. Di musim debutnya di Italia, CR7 mengoleksi 21 gol.
Nama berikutnya adalah Maxi Gómez. Penyerang asal Uruguay berusia 22 tahun ini memperkuat Celta Vigo musim lalu dan berhasil melesakkan 13 gol dari 33 penampilan di La Liga Spanyol.
Selama dua musim bersama Celta Vifo di La Liga, Maxi sudah mengoleksi total 30 gol. Hanya ada 6 pemain yang mampu mencetak 30 gol di Liga Spanyol selama dua musim terakhir, dan Maxi termasuk pemain termuda yang berhasil melakukannya.
Selanjutnya Giovani Lo Celso, salah satu gelandang Argentina di Copa America 2019. Pada usia 23 tahun, 10 caps sudah dicatatkannya untuk tim tango. Lo Celso musim lalu membela klub La Liga, Real Betis, sebagai pemain pinjaman dari raksasa Perancis, Paris Saint Germain (PSG), dan mampu membukukan 9 gol dari 32 laga.
Masih asal Argentina, ada Rodrigo De Paul. Gelandang 25 tahun ini menjadi salah satu kunci penyelamat Udinese musim lalu untuk bertahan di Serie A dengan menempati peringkat 12 di klasemen akhir. Musim lalu, ia bermain di 36 laga dan menyumbang 9 gol.
Dua nama terakhir sama-sama dari Chile, yaitu Guillermo Maripan dan Erick Pulgar. Guillermo memperkuat Alaves. Pemain 25 tahun ini termasuk salah satu bek tengah paling tangguh di Liga Spanyol musim lalu dan mulai diincar klub-klub yang lebih mapan.
Sedangkan Pulgar bermain sebagai gelandang bertahan untuk Bologna di Serie A Italia musim lalu. Tampil di 26 laga dan mencetak 6 gol, ia menjadi salah satu nyawa di lini tengah Rossoblu dan turut mengantarkan klubnya menempati jajaran 10 besar klasemen akhir.
Editor: Iswara N Raditya
