Menuju konten utama

Contoh Bacaan Doa untuk Upacara Hari Santri Nasional

Contoh bacaan doa upacara Hari Santri Nasional (HSN) dapat digunakan ketika momen pembacaan doa peringatan. Berikut teks bacaan doa upacara HSN selengkapnya

Contoh Bacaan Doa untuk Upacara Hari Santri Nasional
Santri mengikuti apel dan doa memperingati Hari Santri Nasional di Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (22/10/2022). Peringatan tersebut menggambil tema "Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan" yang bermakna santri sebagai pribadi yang selalu siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/nym.

tirto.id - Contoh bacaan doa upacara Hari Santri Nasional (HSN) dapat digunakan ketika momen pembacaan doa peringatan. Adapun pada tahun ini HSN akan diperingati pada Minggu, 22 Oktober 2023.

Hari Santri Nasional ditetapkan oleh Joko Widodo melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015. Hal yang mendasari pengadaan peringatan ini adalah masa perjuangan pasca kemerdekaan yang dilakukan ulama dan santri.

Berawal dari “Resolusi Jihad”, kini peringatan tersebut dapat diselenggarakan dengan berbagai macam acara. Di antaranya seperti pelaksanaan upacara, dzikir bersama, lomba yang bersifat keagamaan, dan masih banyak lagi.

Adapun pelaksanaan upacara membutuhkan persiapan khusus sebelum dijalankan. Sebut salah satunya menyiapkan teks bacaan doa. Anda dapat melihat contoh teks bacaan doa Hari Santri Nasional pada bagian akhir artikel. Bukan hanya itu, namun teks pidato yang disampaikan lewat amanat pembina upacara juga diperlukan.

Masih berhubungan dengan upacara, madrasah atau pesantren yang mengadakannya bisa mengundang tamu-tamu tertentu.

Susunan Upacara Hari Santri Nasional

Susunan acara dalam pelaksanaan upacara Hari Santri Nasional yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober bervariasi sesuai kebutuhan penyelenggara. Berikut ini urutan susunan upacara HSN tersebut.

  1. Setiap pemimpin barisan mempersiapkan pasukannya.
  2. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara.
  3. Penghormatan peserta upacara kepada pemimpin upacara, dipimpin oleh pemimpin barisan yang paling kanan.
  4. Laporan masing-masing pemimpin pasukan kepada pemimpin upacara.
  5. Pembina upacara memasuki lapangan upacara.
  6. Penghormatan kepada pembina upacara, dipimpin oleh pemimpin upacara.
  7. Pemimpin upacara melapor kepada pembina upacara, upacara bendera Hari Santri Nasional siap dimulai.
  8. Pengibaran bendera Merah Putih, diiringi oleh lagu Indonesia Raya.
  9. Mengheningkan cipta.
  10. Pembacaan Pembukaan UUD 1945.
  11. Pembacaan Ikrar Santri oleh petugas, dilanjutkan oleh semua peserta upacara.
  12. Pembacaan Pancasila, diikuti semua peserta upacara.
  13. Pembina upacara menyampaikan amanat, pasukan diistirahatkan.
  14. Menyanyikan lagu Hari Santri.
  15. Membaca Doa.
  16. Pemimpin Upacara melapor bahwa upacara selesai.
  17. Pemimpin upacara memimpin penghormatan kepada pembina upacara.
  18. Pembina upacara meninggalkan lapangan.
  19. Pengumuman.
  20. Upacara telah selesai, pasukan dibubarkan.

Bacaan Doa untuk Upacara Hari Santri Nasional

Berikut ini bacaan doa yang dapat disampaikan ketika upacara Hari Santri Nasional.

Bismillahirrahmanirrahim, alhamdulillah hirobbil alamin, alhamdulillah hamdas syakirin, hamdan na’imin hamdan yuwafi niamahu wa yukafi’u mazidah.

Ya rabbana lakal hamdu kama yanbaghii wajhikal karimi wa’adhimi sultanik. Allahuma sahlli’ala muhammad wa’ala ali muhammad.

Wahai Tuhan yang memberikan jalan lapang ke surga bagi penuntut pengetahuan.

Wahai Tuhan yang memberikan ajaran tentang sebutan segala hal.

Wahai Tuhan yang memulai wahyunya dengan Iqra.

Wahai Tuhan yang memuliakan keturunan pertama manusia dibanding malaikat terdahulunya.

Wahai Tuhan yang dapat meninggikan derajat kami,

Berikanlah kami sedikit tentang apa yang Engkau ketahui,

Demi menemukan jalan lurus kepada ridha-Mu.

Wahai Tuhan yang menguasai malaikat sehingga mereka bersujud kepada Adam,

Kumpulkanlah kami bersama orang-orang yang menyanjungi keindahan kalam,

Wahai Tuhan yang telah mengutus para Nabi dan Rasul,

Berikan kami keteguhan hati, berikut juga anak-anak santri kami.

Wahai Tuhan yang memerintahkan kami hidup di dunia fana hingga akhirat kelak,

Berikanlah kami izin untuk menyerahkan tanggung jawab negeri kepada santri,

Mereka yang hidup di masa kini, mengemban tugas untuk perbaikan masa depan,

Makmurkan apa yang disebut bumi, dan menyebarkan apa yang disebut kasih sayang alami.

Wahai Tuhan yang memberi kami rezeki,

Berikanlah kami kemudahan dalam pencarian jati diri,

Dengan adanya kehendak-Mu, jadikanlah mereka tangan kanan negeri.

Wahai Tuhan yang ada di atas segalanya,

Izinkan kami juga mereka untuk terus menaikan tingkat kesejahteraan negeri,

Mengharumkan nama ibu pertiwi dan juga bangsa Indonesia.

Ya Allah yang Maha Pemurah, kami mohon agar upacara Hari Santri Nasional ini menjadi penyemangat bagi kita semua untuk terus menghargai peran santri dalam perkembangan bangsa. Berikanlah kami kekuatan untuk terus belajar, berbuat yang terbaik untuk bangsa, dan menjaga nilai-nilai luhur yang ditanamkan oleh santri.

Rabbana atina fiddunya hasanah

Wa fil akhirati hasanah

Waqina ‘adzabannar

Walhamdulillahi Rabbill ‘alamin.

Baca juga artikel terkait URGENT atau tulisan lainnya dari Yuda Prinada

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yuda Prinada
Editor: Yulaika Ramadhani