Bagian 1

Catatan Tontowi/Liliyana Sepanjang 2018: Tanpa Gelar hingga Juni

Pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir membuka musim kejuaraan 2018 dengan finish sebagai runner-up di ajang Indonesia Masters, bulan Januari.

Kontributor: Oryza Aditama

Terbit 26 Dec 2018 12:06 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir melakukan servis ke arah lawannya pebulu tangkis Jepang Yuki Kaneko dan Misaki Matsutomo pada turnamen China Open 2018 di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Cina, Selasa (18/9/2018). ANTARA FOTO/HO/Humas PBSI

tirto.id - Kilas balik perjalanan ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada musim kejuaraan 2018 dibuka dengan capaian peringkat kedua di ajang Indonesia Masters. Sepanjang semester pertama tahun ini, Owi dan Butet tidak mendapatkan gelar meskipun dua kali masuk final.

Dari tanggal 23 sampai 28 Januari 2018, Owi/Butet membuka musim dengan turut serta di Indonesia Masters 2018. Dari babak pertama hingga semifinal, pasangan peraih gelar Juara Dunia 2017 itu sebenarnya mampu melewati semua lawan mereka lewat laga yang berakhir dua set. Akan tetapi di partai final mereka terpaksa takluk lewat laga yang juga berakhir straight game dari wakil Cina, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Ajang All England 2018 yang kembali digelar di Birmingham, Inggris, menjadi kejuaraan kedua yang diikuti Tontowi/Liliyana pada tahun ini. Sayangnya langkah mereka harus terhenti di babak 16 besar setelah dikalahkan kompatriotnya sendiri, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, lewat rubber game yang ketat.

Performa pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 tersebut terlihat membaik saat turun di Badminton Asia Championships 2018 pada bulan Maret. Mereka mampu mengatasi hadangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong di semifinal, yang sekaligus membalas kekalahan mereka sebelumnya di final Indonesia Masters. Namun sayangnya, lagi-lagi pasangan ini harus menelan pil pahit di laga pamungkas, setelah menderita kekalahan dari ganda Cina lainnya, Wang Yilyu/Huang Dongping.

Sedangkan saat gelaran Malaysia Open yang berlangsung pada akhir Juni, Owi/Butet hanya mampu melangkah hingga babak perempat final setelah dipaksa menyerah oleh pasangan Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock, lewat laga yang berakhir dengan rubber game.