tirto.id - Tidak hanya demi kecantikan semata, mencuci wajah secara rutin juga baik dilakukan untuk menjaga kesehatan. Membersihkan wajah dengan baik dan benar akan menghindarkan dari berbagai masalah kulit di muka, termasuk jerawat, komedo, dan seterusnya. Lantas, bagaimana cara membasuh wajah dengan baik dan benar?
American Academy of Dematology menuliskan bahwa dengan mencuci wajah dengan baik dan benar dapat memberikan efek yang berbeda bagi penampilan wajah. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat ditempuh untuk menjaga kesehatan wajah dilansir dari American Academy of Dermatology:
Pertama, gunakan pembersih yang lembut dan non-abrasif yang tidak mengandung alkohol. Kedua, basahi wajah dengan air hangat dan gunakan ujung jari untuk menggunakan pembersih. Jangan gunakan waslap, spons jala, atau apapun. Penggunaan alat-alat tersebut justru dapat membuat kulit iritasi.
Ketiga, tahan godaan untuk menggosok kulit karena juga bisa membuat iritasi kulit. Keempat, bilas dengan air hangat dan keringkan dengan handuk lembut. Kelima, oleskan pelembab jika kulit kering atau gatal. Bersikaplah lembut saat mengoleskan krim di sekitar mata sehingga tidak menarik terlalu keras pada kulit halus ini.
Keenam, batasi pencucian hingga dua kali sehari dan setelah berkeringat. Cucilah wajah sekali di pagi hari dan sekali di malam hari serta setelah banyak berkeringat. Keringat dapat membuat kulit iritasi. Cuci wajah sesegera mungkin setelah berkeringat.
Untuk pori-pori yang tersumbat, dapat dicoba dengan metode pembersihan ganda atau double-cleansing. Langkah ini diawali dengan menggunakan minyak alami seperti minyak zaitun atau minyak bunga matahari untuk menghilangkan kotoran.
Langkah berikutnya, gunakan sabun pencuci muka yang ringan seperti sabun dengan bahan dasar air untuk membantu mengangkat minyak tersebut.
Untuk riasan di sekitar mata, pembersihan harus lebih dengan hati-hati sebab ditakutkan cairan pembersih akan masuk ke dalam mata. Celupkan kapas pada micellar water, cairan penghapus riasan khusus mata, atau minyak alami untuk are mata tersebut. Kapas akan membantu mengatasi area tersebut tanpa menarik kulit.
"Menghilangkan riasan, kotoran, dan kotoran dari hari akan membantu mempersiapkan kulit untuk rejimen perawatan kulit Anda, serta mendukung kulit dalam proses regenerasi dan pembaruan semalam," kata Dr. Jennifer Haley, seorang dermatologis bersertifikasi dari Scottsdale, Arizona, dikutip dari Healthline.
Lebih lanjut, Healthline memberikan tips membersihkan kulit wajah agar terhindar dari risiko masalah kesehatan kulit, antara lain:
- Hapus semua riasan wajah terlebih dahulu sehingga pori-pori tidak tersumbat.
- Jangan gunakan sabun batangan generik karena dapat dipenuhi bakteri saat sabun tersebut di ruangan terbuka.
- Gunakan air hangat untuk membilas wajah setelah dibersihkan.
- Jangan gunakan waslap agar tidak merusak kulit.
- Gunakan cairan pembersih atau micellar water untuk metode dua kali pembersihan.
- Jangan gunakan alat-alat pembersih kecuali tangan karena dapat meningkatkan risiko iritasi pada kulit.
- Gunakan sikat pembersih sonik, alat dengan teknologi yang menggunakan denyut lembut untuk membersihkan pori-pori.
- Bersihkan juga bagian dagu.
- Keringkan dengan handuk yang lebut dan bersih.
- Jangan mencuci wajah dengan berlebihan, cukup dua kali sehari.
- Gunakan sabun pembersih dengan jumlah sesuai yang disarankan.
- Hindari eksfoliasi berlebih. Sebaiknya eksfoliasi dilakukan seminggu sekali.
- Gunakan toner untuk mengembalikan pH kulit.
- Jangan lewatkan penggunaan pelembab.
- Bereksperimenlah terhadap rutinitas membersihkan wajah.
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Iswara N Raditya