tirto.id - Tumit pecah-pecah dapat terjadi karena suatu kondisi retakan pada kulit yang keras dan kering secara tidak normal di atas tumit kaki. Jika tidak diobati, akan dapat menyebabkan komplikasi atau ketidaknyamanan.
Jika celah pecah-pecahnya sangat dalam, saat berdiri akan terasa menyakitkan, serta dapat berkembang menjadi selulitis,yaitu infeksi kulit yang menyebar.
Ada beberapa faktor penyebab kulit pecah-pecah, khususnya pada tumit. Berikut penjelasannya seperti dilansir laman News Medical Life Sciencesdan Heathline :
- Dermatosis plantaris
- Psoriasis (Kulit Mengelupas/bersisik)
- Dermatitis atopik/kondisi kulit gatal
Perawatan dapat dapat dilakukan menggunakan pelembab pada kulit, serta penggunaan steroid dan antibiotik jika diindikasikan, dengan catatan di bawah pengawasan petugas kesehatan.
- Berdiri lama
- Keratoderma palmoplantar (Penebalan kulit)
- Kondisi sistemik
- Alas kaki yang tidak pas untuk menopang pada tumit
- Berjalan tanpa alas kaki atau sandal terbuka
- Mandi air panas dalam waktu lama
- Menggunakan sabun keras yang dapat menghilangkan minyak alami pada kulit
- Kulit kering karena iklim, seperti suhu dingin atau kelembaban rendah
Cara Mengatasi Perawatan Kulit Pecah Pada Tumit Kaki
Perawatan dapat dilakukan secara teratur dengan menggosok area sekitar tumit menggunakan batu apung atau sejenisnya, untuk mengelupas kulit mati.
Kemudian dilanjutkan melembabkan setiap hari dengan pelembab berbasis minyak.Yang juga mengandung keratolitik untuk mengangkat kulit mati, atau zat penahan air seperti urea, untuk mengembalikan kelembapan kulit.
Namun setiap komplikasi seperti selulitis harus segera diobati dengan antibiotik, debridement jaringan nekrotik, dan menjaga kaki yang terkena tetap terangkat untuk mendorong sirkulasi dan penyembuhan yang tepat.
Serta untuk penderita diabetes harus berhati-hati mendapatkan sepatu atau alas kaki lain yang nyaman, dapat disesuaikan dengan ukuran masing-masing, untuk memungkinkan aliran udara bebas melalui bahan.
Cara Mencegah Tumit Pecah-Pecah
Berdasarkan ulasan di atas, maka penting untuk menggunakan alas kaki atau sol yang cukup, yaitu bisa dengan mencari sepatu yang pas untuk menopang tumit. Atau kenakan sepatu dengan tumit lebar yang kokoh untuk menopang dan melindungi tumit Anda.
Penulis: Olivia Rianjani
Editor: Dhita Koesno