tirto.id - Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020 ini akan diperingati di tengah pandemi COVID-19.
Perayaan Hari Sumpah Pemuda tahun ini tentu saja berbeda karena tetap harus dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Beragam cara bisa dilakukan untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-92 ini. Beberapa cara yang bisa dilakukan di antaranya,
Pertama, menyemarakkan peringatan HSP ke-92 mulai 1 hingga 31 Oktober 2020 dengan memasang spanduk, baliho, banner, media dalam/luar ruang dan media sosial.
Kedua, menjadikan Oktober sebagai bulan pemuda yang berisikan kegiatan-kegiatan kepemudaan yang mengarah kepada menumbuh kembangkan semangat bersatu dan bangkit.
Ketiga, menggunakan logo, tema, dan tagline yang sudah ditentukan oleh Kemenpora.
Keempat, pastikan selalu untuk mematuhi protokol kesehatan dengan melakukan 3M yaitu, menggunakan masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin.
Jika tidak menemukan air maupun sabun saat berada di luar rumah, membersihkan tangan bisa menggunakan hand sanitizer.
Sementara itu untuk materi hingga pedoman visual peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020 dapat diunduh melalui tautan berikut.
1. Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020 (format PNG) (Download file)
2. Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020 (format PDF) (Download file)
3. Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020 (format JPG) (Download file)
Makna Logo Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-92 Tahun 2020
Logo Hari Sumpah Pemuda 2020 berbentuk dua insan yang saling terhubung menggambarkan semangat persatuan pemuda Indonesia yang aktif dalam mengisi kemerdekaan Republik Indonesia pada Hari Sumpah Pemuda ke-92.
Perpaduan warna yang beragam melambangkan keberagaman Indonesia pada agama, suku, ras, dan bahasa. Warna biru pada logo melambangkan lautan dan warna hijau melambangkan hutan/pertanian Indonesia sebagai salah satu kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) negeri.
Dilansir laman Kemenpora, konsep logo yang dibuat seakan menyambung dan tidak terputus melambangkan semangat bersatu dan bangkit untuk melawan COVID-19.
Editor: Agung DH