Menuju konten utama

Cara Cek Lokasi Covid-19 di Yogyakarta Via GPS dan Kode Pos

Cek lokasi covid-19 di wilayah Yogyakarta dengan menggunakan GPS dan kode pos di corona.jogjaprov.go.id.

Cara Cek Lokasi Covid-19 di Yogyakarta Via GPS dan Kode Pos
Ilustrasi Virus Corona. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan kasus terkonfirmasi corona Covid-19 mencapai 5 orang per Selasa (24/3/2020) siang.

Berdasarkan data dari corona.jogjaprov.go.id, 5 kasus positif corona tersebut tercatat di Kota Yogyakarta (2 orang), Kabupaten Sleman (2 orang) dan Kabupaten Bantul (1 orang).

Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Yogyakarta mencapai 81 orang yang tersebar di Kota Yogyakarta (17 orang), Sleman (23 orang), Kulon Progo (3 orang), Gunung Kidul (3 orang) dan Bantul (21 orang).

Ada juga 14 orang PDP berstatus Non DIY. Status Non DIY ini artinya pasien yang beralamat di luar wilayah Yogyakarta.

Untuk mengetahui secara rinci kasus positif corona, PDP dan ODP di wilayah Yogyakarta bisa dicek melalui corona.jogjaprov.go.id. Anda juga bisa mengecek menggunakan kode pos dan GPS.

Pengecekan lokasi kasus corona menggunakan kode pos, bakal memberi data kasus yang ada di setiap kecamatan yang bersangkutan.

Cara mengecek dengan mengakses corona.jogjaprov.go.id dan memilih CEK LOKASI di menu yang berada di pojok kanan atas.

Pilih SCAN DENGAN KODE POS. Akan muncul kolom Kode Pos. Isi kolom tersebut dengan kode pos lokasi Anda dan klik SCAN.

Akan muncul data kasus positif COvid-19, jumlah ODP dan PDP di wilayah tersebut, hingga jumlah populasi di kecamatan tersebut.

Cara kedua bisa edngan menggunakan GPS. Cara mengecek kasus COvid-19 di Yogyakarta dengan mengakses corona.jogjaprov.go.id dan memilih CEK LOKASI di menu yang berada di pojok kanan atas.

Selanjutnya pilih SCAN DENGAN LOKASI ANDA. Anda pilihan radius 3 km, radius 5 km dan radius 7 km. Anda hanya perlu memilih radius dan akan muncul data positif corona, ODP dan PDP dalam radius yang dipilih.

Pengecekan berdasarkan lokasi ini dimaksud agar warga tetap waspada terhadap corona. Saat ini belum ada pengobatan khusus yang efektif untuk infeksi virus corona baru. Sementara ini, cara terbaik adalah melakukan tindakan pencegahan, yaitu:

  • Sering suci tangan pakai sabun dan air mengalir
  • Hindari menyentuh muka
  • Jauhi orang yang menunjukkan gejala (demam, batuk kering, kelelahan)
  • Bila Anda mengalami demam, rasa lelah dan batuk kering, segera cari pengobatan
  • Anda dapat menguatkan sistem kekebalan diri dengan melakukan perilaku sehat, seperti olah raga teratur, makan makanan bergizi seimbang, tidak merokok dan memastikan Anda dan anak Anda mendapat imunisasi lengkap.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Yantina Debora

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Yantina Debora
Editor: Agung DH