tirto.id - Burgerkill, band metal asal Bandung, akan menggelar tur di Amerika Serikat pada 16-31 Oktober 2019 mendatang. Tur bertajuk "Adamantine American Tour 2019" akan melewati 16 kota, termasuk Washington DC dan New York.
Vokalis Burgerkill, Vicky Mono mengatakan, seharusnya tur di Amerika itu mereka lakukan pada tahun lalu setelah menggelar tur di Eropa, namun ditunda karena masalah administrasi.
"Pas tahun lalu harusnya tur dari Eropa lanjut ke Amerika," tutur Vicky dalam Soundrenaline 2019 di kawasan Garuda Wisnu Kencana Bali, Minggu (8/9), seperti dilansir Antara.
Burgerkill memang pernah menggelar tur ke sejumlah kota di Eropa dalam rangkaian konser "Super Invasion 2018". Tur tersebut dilakukan bersama Deadsquad.
Kala itu, kedua band ini mengunjungi beberapa negara seperti Belanda, Ceko, Austria, Perancis, Belgia, Jerman, Swiss hingga Polandia.
Drumer Burgerkill. Putra Pra Ramadhan menjelaskan pengalaman mereka konser di Jerman yang ia sebut segala sesuatunya dipersiapkan secara matang oleh negara tersebut.
"Pengalaman di Jerman, mereka semua rata-rata dari sisi hospitality dipersiapkan matang. Jadi di sana, enggak khawatir ini dan itu," ujar dia.
Vicky menambahkan, petugas keamanan festival musik di luar negeri juga tidak sebanyak di Indonesia karena penontonnya sudah tertib.
Burgerkill adalah band beraliran metal asal Ujungberung, Bandung, Jawa Barat yang berdiri sejak tahun 1995. Formasi band ini diisi oleh Vicky (vokal), Eben (gitar), Agung (gitar), Putra Ramadhan (drumer), Ramdan (bass).
Sejak berkarier di dunia musik, Burgerkill juga sudah menelurkan beberapa album, seperti Dua Sisi (2000), Berkarat (2003), Beyond Coma and Despair (2006) dan Venomous (2011).
Editor: Agung DH