Menuju konten utama

Buntut Kasus Brigadir J, Polri Copot Karopaminal & Kapolres Jaksel

Imbas dari kasus kematian Brigadir J, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menonaktifkan Karo Paminal dan Kapolres Jaksel Kombes Pol Budhi Herdi.

Buntut Kasus Brigadir J, Polri Copot Karopaminal & Kapolres Jaksel
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (tengah), didampingi Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono (kanan), Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto (kedua kiri) memberikan keterangan pers terkait insiden baku tembak sesama polisi di Mabes Polri, Jakarta. Selasa (12/7/2022). ANTARA FOTO/Reno Esnir.

tirto.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menonaktifkan dua polisi dalam pengusutan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J

“Pertama, yang dinonaktifkan adalah Karo Paminal Brigjen Pol Hendra. Kedua, yang dinonaktifkan adalah Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi,” ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Rabu (20/7/2022).

Penonaktifan dua polisi ini merupakan komitmen Kapolri untuk mengungkap perkara ini secara transparan dan akuntabel. Selain mereka, pada Senin, 18 Juli 2022, Kapolri telah menonaktifkan Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai Kadiv Propam Polri.

“Ini tentunya juga untuk menjaga apa yang telah kami lakukan selama ini, terkait komitmen untuk menjaga objektivitas, transparansi, dan akuntabel,” kata Sigit.

Peristiwa penembakan ini melibatkan dua polisi aktif yakni Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dan Bharada E, pada Jumat, 8 Juli, sekira pukul 17.00, di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Berdasar pengakuan kepolisian, Yosua memasuki kamar pribadi Sambo. Di kamar itu Putri Candrawathi, istri Sambo tengah rehat. Yosua menodongkan pistol ke Putri dan diduga hendak melecehkannya. Istri sang jenderal bintang dua berteriak, suaranya didengar oleh Bharada E yang saat itu berada di lantai dua.

Bharada E bertanya "ada apa?", namun Yosua, diduga panik, langsung angkat kaki dari kamar dan mulai menembak Bharada E. Jarak keduanya sekira 10 meter dan dipisahkan oleh tangga. Baku tembak terjadi, Bharada E melepaskan lima tembakan dan mengenai tubuh lawannya. Imbasnya, Yosua tewas di tempat usai melontarkan tujuh tembakan kepada Bharada E.

Baca juga artikel terkait KASUS BRIGADIR J atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Maya Saputri