tirto.id - Di tengah melonjaknya kasus Corona di DKI Jakarta dan Jabar, BNPB menyiapkan total 8.000 tempat tidur untuk tempat isolasi pasien COVID-19.
Upaya tersebut diungkapkan Plt Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dody Ruswandi didampingi Kepala BPBD DKI Sabdo Kurnianto saat meninjau lima lokasi ruang isolasi pasien di Jakarta, Jumat (18/6/2021).
Beberapa lokasi yang dikunjungi antara lain Rumah Susun Pasar Rumput Manggarai di Jakarta Selatan, Asrama Haji Pondok Gede di Jakarta Timur, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta Timur, Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan, dan Rumah Susun Pasar Jumat di Jakarta Selatan.
"Ini semua fasilitas yang sudah disediakan secara bertahap akan kita gunakan kalau nanti Wisma Atlet sudah penuh. Total fasilitas mencapai 8.000 tempat dari semua yang disediakan," ujar Dody.
Rumah Susun Pasar Rumput, Manggarai, Jakarta Selatan telah selesai dibangun oleh Kementerian PUPR di atas tanah milik Pemda DKI Jakarta merupakan lokasi pertama yang dikunjungi Dody hari ini. Di tempat ini, hampir 4.000 tempat tidur dengan fasilitas standar sudah tersedia.
Sedangkan Asrama Haji di Jakarta Timur yang biasa dipakai untuk transit para jamaah haji sebelum berangkat ke Tanah Suci, ada sekitar 780 tempat tidur sudah siap dipakai untuk para calon pasien.
Selanjutnya, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah, tersedia 33 kamar dengan 100 tempat tidur sudah disiapkan. Bahkan, saat ini 29 pasien tanpa gejala tengah menjalani perawatan dan rencana akan terus bertambah hari ini menjadi 40 orang.
Sementara di Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kementerian Agama, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Dody menyebutkan, sudah tersedia 210 kamar tidur dengan fasilitas standarnya.
Di Rusun Pasar Jumat Jakarta Selatan, dari pengamatan, terlihat fasilitas standar yakni kamar tidur beserta tempat tidur dan fasilitas meja kursi sudah tersedia.
Di Rusun yang sedianya dihuni oleh para pegawai kementerian PUPR ini, hampir 1.000 tempat tidur disediakan. Sementara itu, masih ada rusun lain yang juga akan digunakan yakni Rusun Daan Mogot di Jakarta Barat yang juga memuat fasilitas tempat tidur hampir 1.000 bed.
"Kita tidak ingin semua fasilitas itu terisi, tetapi kalau itu terjadi kita harus siap menangani pasien. Tugas kami di pusat (BNPB) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan TNI Polri mendukung semua usaha yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI,"ujar Dody.
Dody menyebutkan, sebelumnya Kepala BNPB Letjen Ganip Warsito telah meninjau 5 tower di Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara. Menurut Dody, sekitar 2.550 tempat tidur sudah disiapkan dan hari ini sudah mulai diisi pasien.
Editor: Agung DH