Menuju konten utama

BMKG: Hujan dan Angin Kencang di Banjarnegara karena Awan Konvektif

"Ada pengaruh regional berupa pola angin yang mengindikasikan adanya pembentukan awan konvektif," kata Kepala BMKG Banjarnegara Setyoajie Prayoedhie.

BMKG: Hujan dan Angin Kencang di Banjarnegara karena Awan Konvektif
Ilustrasi pohon tumbang. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

tirto.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan adanya pembentukan awan konvektif pada saat terjadinya hujan lebat dan angin kencang di wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah.

"Ada pengaruh regional berupa pola angin yang mengindikasikan adanya pembentukan awan konvektif," kata Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara (BMKG Banjarnegara), Setyoajie Prayoedhie di Banjarnegara, Rabu (8/11/2017).

Hal tersebut disampaikan terkait hujan dan angin kencang yang melanda Banjarnegara pada Rabu kemarin.

Dia menjelaskan, kondisi atmosfer pada saat terjadinya hujan lebat dan angin kencang di wilayah Banjarnegara ditemukan adanya pengaruh regional berupa pola angin yang mengindikasikan adanya pembentukan awan konvektif.

"Hal itu merupakan akibat dari adanya pengumpulan massa udara dan daerah belokan angin yang mengakibatkan perlambatan massa udara sehingga menyebabkan peningkatan pengangkatan massa udara yang berpotensi menumbuhkan awan konvektif Cumulonimbus yang dapat menyebabkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang," katanya.

Selain itu, kata dia, didukung dengan kondisi lokal, baik dari labilitas udara ataupun citra satelit yang menunjukkan kondisi udara labil dan tergambar pada citra satelit.

Berdasarkan data citra satelit cuaca, didapatkan adanya indikasi pertumbuhan awan mulai dari jam 12.30 WIB.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian BPBD Banjarnegara, Arief Rahman menambahkan bencana angin kencang terjadi di wilayah Banjarnegara yang mengakibatkan tumbangnya sejumlah pohon.

"Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB mengakibatkan sejumlah pohon tumbang, baliho rubuh, hingga adanya rumah roboh karena tertimpa pohon," katanya.

Bahkan, satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya luka-luka akibat tertimpa pohon beringin yang tumbang di alun-alun Banjarnegara.

"Tumbangnya menimpa orang-orang yang sedang berteduh di bawahnya dan menewaskan serta melukai sejumlah korban," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.

Usai insiden itu, kata Sutopo, otoritas setempat seperti TRC BPBD bersama unsur lain telah melakukan sejumlah tindakan dan berupaya mengevakuasi korban selamat terlebih dahulu.

"Dari evakuasi itu berhasil diselamatkan tiga korban tertimpa pohon. Luka parah kaki patah," kata dia.

Sementara itu, kata dia, personel terlibat BPBD, TNI, Polri, PMI, MMDC Lazismu, SAR PGRI, Sarkab Pramuka, DPU Baru Bangkit dan Satpol PP turut turun ke lokasi insiden.

"Dua alat berat backhoe dan satu traktor dikerahkan. Bupati Banjarnegara memimpin langsung evakuasi korban," kata dia.

Baca juga:Insiden Pohon Tumbang di Banjarnegara Tewaskan 1 Orang

Baca juga artikel terkait BANJARNEGARA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri