tirto.id - Gempa Magnitudo 5,6 dan Magnitudo 6 terjadi di perairan dekat Tuban, Jawa Timur, Kamis (19/9/2019).
Berdasar laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa dirasakan dengan skala MMI yang beragam mulai Yogyakarta hingga Denpasar. Berikut rinciannya:
- II-III Tuban
- III-IV Denpasar
- III Malang
- III Madura
- II Bandung
- II-III Yogjakarta
- II-III Surabaya
- III Mataram
- III Lombok
- III Bima
Berdasarkan definisi MMI I-IV, BMKG menjelaskan detailnya yakni:
- I MMI: Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang
- II MMI: Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
- III MMI: Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
- IV MMI: Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
#Gempa Mag:6, 19/09/2019 14:31:58 (Pusat gempa di laut 56 km Barat Laut Tuban), Kedlmn:648 Km Dirasakan (MMI) III Tuban, III-IV Denpasar, III Malang, III Madura, II Bandung , II-III Jogjakarta, II-III Surabaya, II-III Tuban, III Mataram, III Lombok, III Bima, #BMKG
— BMKG (@infoBMKG) September 19, 2019
BMKG melaporkan gempa bumi ini terjadi dua kali. Pertama dengan M 5,6 terjadi pada pukul 14.06 WIB. Pusat gempa ini berada di laut atau pada koordinat 6.40 LS dan 111.84 BT.
Titik pusat gempa tersebut ada pada arah Barat Laut, sekitar 58 kilometer dari Tuban. Adapun kedalaman pusat gempa M5,6 tersebut mencapai 656 Km. BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Tidak lama kemudian, kembali terjadi lagi gempa kedua dengan magnitudo 6 pada pukul 14.31 WIB. Menurut data BMKG, pusat gempa ini juga di laut, yakni pada koordinat 6.40 LS dan 111.84 BT.
Gempa M6 tersebut berpusat pada kedalaman 648 kilometer. Lokasi pusat gempa kedua berdekatan dengan sebelumnya, yakni sekitar 56 kilometer arah Barat Laut Tuban. BMKG menyatakan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Editor: Addi M Idhom