Menuju konten utama

Biaya Naik Haji Warga Malaysia Naik 15 Persen untuk Tahun 2018

Ongkos naik haji warga Malaysia tahun 2017 senilai 19.550 RM, dan pada 2018 naik jadi 22.450 RM.

Biaya Naik Haji Warga Malaysia Naik 15 Persen untuk Tahun 2018
Sejumlah jamaah haji menunggu penjemput setibanya di Asrama Haji Transit Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (15/9/2017). ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah.

tirto.id - Biaya resmi untuk menjalankan ibadah Haji yang ditetapkan Pemerintah Malaysia pada tahun 2018 atau 1439 Hijriyah naik 15 persen dibandingkan biaya Haji tahun ini, demikian kata Pengarah Utusan Kumpulan dan Ketua Pegawai Eksekutif Tabung Haji Datuk Seri Johan Abdullah di Kuala Lumpur, Sabtu (11/11/2017) sebagaimana dikutip Antara.

"Biaya tersebut sebenarnya telah meningkat sebanyak 15 persen menjadi 22.450 RM dibanding ongkos total musim haji sebelumnya 19.550 RM," katanya.

Warga Malaysia yang hendak menunaikan ibadah haji pada musim haji di tahun depan harus membayar 9.980 RM atau sekitar Rp32 juta dari total biaya haji 22.450 RM, dan sisanya (9.980 RM) disubsidi oleh pemerintah. Berdasarkan data Tabung Haji, total ongkos haji pada tahun 2017 senilai 19.550 RM, di mana 9.980 RM (51 persen) di antaranya harus dibayar warga dan sisanya 9.570 RM (49 persen) disubsidi pemerintah.

Datuk Seri Johan Abdullah mengatakan pengenaan biaya naik haji 9.980 RM telah dilakukan sejak 2009 sebagai inisiatif pemerintah untuk membantu warga muslim Malaysia menunaikan ibadah haji.

"TH akan menanggung subsidi haji hampir 400 juta RM yang merupakan tanggung jawab sosial korporat TH untuk mendukung aspirasi pemerintah untuk mengimbangi keunggulan duniawi dan ukhrawi. Menjadi hasrat pemerintah agar lebih banyak umat Islam di Malaysia naik haji dengan biaya tidak membebankan," katanya.

Dia mengatakan subsidi haji yang diberikan kepada jamaah haji muassasah pertama sebanyak 12.470 RM atau 56 persen dari biaya haji dan jamaah hanya perlu membayar 9.980 RM yaitu 44 persen dari biaya haji. Biaya haji yang harus dibayar warga Malaysia merupakan yang paling rendah di Asia Tenggara dengan berbagai pelayanan yang disediakan secara gratis oleh TH bagi warga yang menunaikan haji.

"Berbagai kemudahan dan pelayanan yang disediakan oleh TH di Tanah Suci dan Tanah Air tanpa tambahan bayaran seperti pelayanan kesehatan, konseling, bimbingan dan keuangan," katanya.

Baca juga artikel terkait IBADAH HAJI

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Akhmad Muawal Hasan
Editor: Akhmad Muawal Hasan