Menuju konten utama

Banjir Porong Batalkan Perjalanan Dua Kereta Api di Daop 9

Banjir di KM 32+800 sampai dengan KM 33+100 antara Stasiun Porong hingga Stasiun Tanggulangin sedalam 15 -25 cm menyebabkan sejumlah perjalanan kereta api dari dan menuju wilayah Daop 9 Jember terganggu.

Banjir Porong Batalkan Perjalanan Dua Kereta Api di Daop 9
Ilustrasi. Sejumlah kapal keruk dan kapal penyedot lumpur melakukan aktivitas di kolam penahan lumpur lapindo titik 42 Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (25/5). ANTARA FOTO/Umarul Faruq

tirto.id - Dua perjalanan kereta api di wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember dibatalkan akibat banjir yang masih menggenangi jalur kereta api di wilayah Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (27/11/2017).

Hal tersebut diungkapkan Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Jember Luqman Arif, di Jember.

“Perjalanan KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto dan KA Ranggajati jurusan Jember-Cirebon dibatalkan perjalanannya untuk relasi Jember-Surabaya, sedangkan dari Surabaya menuju ke Purwokerto dan Cirebon tetap berjalan normal,” kata dia.

Menurut Arif, banjir di kilometer (KM) 32+800 sampai dengan KM 33+100 antara Stasiun Porong hingga Stasiun Tanggulangin sedalam 15 -25 centimeter menyebabkan sejumlah perjalanan kereta api dari dan menuju wilayah Daop 9 Jember terganggu.

“Pada Minggu (26/11) ada sembilan perjalanan kereta yang terganggu yaitu KA Sritanjung relasi Banyuwangi-Yogyakarta, KA Probowangi relasi Surabaya-Banyuwangi, KA Mutiara timur premium dan KA Mutiara timur malam relasi banyuwangi-surabaya tertahan di Stasiun Bangil,” kata dia.

Kemudian perjalanan KA Sritanjung relasi Yogyakarta-Banyuwangi, KA Logawa relasi Purwokerto-Jember, KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember, KA Mutiara timur premium dan KA Mutiara timur malam relasi Surabaya-Banyuwangi tertahan di Stasiun Sidoarjo.

"Untuk hari ini, penumpang KA Ranggajati dan KA Logawa yang sudah memiliki tiket diberikan alternatif untuk memilih yakni tiket dikembalikan utuh 100 persen atau diantar pakai bis yang telah disiapkan menuju Stasiun Surabaya Gubeng," katanya.

Ia mengatakan jumlah penumpang KA Ranggajati yang diangkut bus menuju ke Stasiun Gubeng Surabaya sebanyak 100 orang dan penumpang KA Logawa sebanyak 460 orang, sehingga pihak PT KAI Daop 9 Jember sudah menyediakan sejumlah bus di depan Stasiun Jember.

"Sejumlah kereta di wilayah Daop 9 Jember beroperasi, kecuali KA Logawa dan KA Ranggajati untuk tujuan ke Surabaya, sehingga kami meminta maaf kepada para penumpang atas ketidaknyamanan tersebut. Untuk KA Tawangalun relasi Banyuwangi-Malang tidak terpengaruh akibat banjir karena lewat Bangil," ujarnya.

Informasi yang didapatkan Daop 9 Jember pada sore hari, ketinggian air yang menggenangi di jalur kereta api di Porong semakin tinggi yakni mencapai 40 cm, sehingga kereta tidak bisa melalui jalur rel kereta tersebut.

Baca juga artikel terkait BANJIR PORONG

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: antara
Penulis: Abdul Aziz
Editor: Abdul Aziz