tirto.id - Bandara Internasional Lombok Praya kembali dibuka dan beroperasi normal hari ini, Selasa (28/11/2017) pagi, menyusul Notice to Airmen (Notam) yang diterbitkan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI/ Airnav Indonesia) nomor B8926/17 NOTAMC B8909/17.
"Bandara Internasional Lombok Praya dinyatakan bisa kembali beroperasi," kata Sekretaris Jenderal Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Pramintohadi Sukarno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (28/11/2017).
Dia menjelaskan Bandara Internasional Lombok Praya hingga 28 November 2017, pukul 07.00 WITA bia beroperasi kembali berdasar data "paper test" yang disampaikan pihak penyelenggara bandara dan petugas Kantor Otoritas Bandara IV juga didapat hasil NIL VA.
Berdasarkan VA Advisory AirNav Indonesia, Bandara Lombok Praya juga berada di luar plot peta paparan VA.
"Dengan kondisi tersebut dan dari hasil rapat koordinasi Kantor Otoritas Bandara bersama stakeholders terkait pada 28 November 2017 pukul 04.00 WITA kami memutuskan membuka kembali Bandara Internasional Lombok Praya, dan bandara dapat beroperasi normal," ujarnya.
Pramintohadi mengingatkan para penyelenggara penerbangan baik itu maskapai maupun pengelola bandara, Airnav, BMKG dan lainnya untuk tetap bekerjasama dengan baik dan selalu mematuhi aturan yang berlaku.
Dia juga mengingatkan para penyelenggara penerbangan untuk selalu memperhatikan layanan kepada penumpang, baik yang berada di Bali dan Lombok maupun bandara lain yang berhubungan dengan penerbangan ke Bali dan Lombok.
"Layanan kepada penumpang tetap harus dilakukan berdasarkan aturan yang berlaku. Dengan demikian penumpang akan merasa nyaman," ujarnya.
Untuk informasi lanjutan, Ditjen Perhubungan Udara akan selalu memberikan dan menyebarkan informasi aktual kepada masyarakat lewat semua saluran informasi Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan.
Masyarakat juga bisa mencari dan memberikan informasi terkait dampak letusan Gunung Agung di daerahnya di media sosial Ditjen Hubud @djpu151 dan situs BMKG.
Terkait update informasi terkini, masyarakat bisa mengakses melalui nomor telpon posko Gunung Agung di Bali dengan nomor 0361 9351011 ext. 6300 dan di Lombok 0370 6157000 ext 888.
Airnav Indonesia telah menerbitkan Notice to Airmen (NOTAM) nomor B8926/17 dan menyatakan Bandara Lombok bisa kembali beroperasi.
"Tadi malam Bandara Lombok sempat ditutup lagi karena ruang udara terdampak abu vulkanik. Tapi setelah pengamatan dan koordinasi yang dilakukan, diputuskan untuk Bandara Lombok kembali beroperasi normal mulai Selasa, 28 November 2017 Pukul 05.58 WITA," ujar Direktur Operasi AirNav Indonesia Wisnu Darjono.
Dengan kembali dibukanya Bandara Lombok Praya, maka penerbangan dari dan ke Lombok sudah dapat dilayani.
Meski demikian, lanjut dia, pihaknya tetap memonitor dengan ketat seluruh perkembangan yang terjadi terkait aktivitas Gunung Agung. Dia menyampaikan, AirNav terus melakukan koordinasi dengan BMKG dan PVMBG serta pengamatan Darwin Volcanic Ash Advisory Center (DVAAC).
Selain itu juga dilakukan "paper test" untuk memantau kondisi di lapangan.
"Kami membuka `crisis center` di Jakarta dan di Denpasar. Kami memonitor seluruh perkembangan 24 jam bersama regulator dan seluruh pemangku kepentingan terkait. Kami mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan informasi karena kami akan menyampaikan seluruh perkembangan yang terjadi kepada publik," ujarnya.
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri