Indeks Tulisan
Bagaimana Pembunuhan Anak-Anak Kobe Mengubah UU Remaja Jepang
Kobe pada 1990an adalah satu kota paling kacau di Jepang. Setelah dihantam gempa bumi, warga dikejutkan dengan serangkaian pembunuhan sadis.
Robert Mugabe: Berawal seperti Sukarno, Berakhir Mirip Soeharto
Mugube mengawal karier politik sebagai pemimpin revolusi dan dianggap pahlawan. Di akhir hidupnya terkenal sebagai diktator.
Mengapa Bintang Kehormatan Fahri-Fadli Bukan Jadi Patokan Prestasi?
Pemberian tanda kehormatan kepada Fahri Hamzah dan Fadli Zon membingungkan bagi sebagian orang. Apa jasa mereka?
Yang Tidak Dijelaskan RCTI-iNews di Balik Klaim Melindungi Kreator
Permohonan RCTI-iNews ke Mahkamah Konstitusi bisa menyebabkan kerugian kepada industri kreatif. Kreativitas content creator juga akan terbatasi.
Salah Jerinx Bukan Mencemarkan Nama Baik, tapi Membahayakan Nyawa
Jerinx mengatai IDI memang kesalahan, tapi fanatikus konspirasi macam dia sebenarnya bisa dijerat dengan pasal membahayakan nyawa orang lain.
Hadiah HUT RI dari Jokowi: Harapan. Dan Cuma Itu yang Bisa Ia Beri.
Pidato Jokowi mengedepankan harapan di tengah pandemi. Tapi ia melupakan kelalaian pemerintah saat mengatasinya.
Pelabelan Kadrun: Membungkam Pengkritik Rezim & Memicu Konflik SARA
Pelabelan "kadrun" bukan menghapus politik identitas, tapi justru berpeluang melanggengkan politik identitas dan memicu konflik SARA.
Gibran Jadi Cawalkot: Mengapa Ia Mengkhianati Kata-Katanya Sendiri?
Gibran maju dalam Pilwalkot Solo. Membuktikan bahwa jabatan tinggi politik hanya bisa dicapai oleh kelompok elite.
Mengapa Jokowi Undang Influencer Corona ke Istana adalah Sia-Sia?
Setelah Jokowi mengundang influencer ke istana, dua di antaranya justru membuat publik percaya dengan keamanan palsu.
Ruangguru Bakar Uang di Tengah Pandemi. Bagaimana Bisa?
Di tengah pandemi, Ruangguru menggelontorkan uang miliaran untuk iklan blocking time di 9 stasiun televisi secara serentak.
Lembaga Negara Mana Saja yang Sebaiknya Turut Dibubarkan Jokowi?
Jangan hanya 18 lembaga yang dibubarkan. BPIP, Kompolnas, Komjak, KY, dan KPI sebaiknya masuk antrean juga.
Partai Berkarya: Harapan Trah Cendana yang Kandas karena Muchdi Pr
Partai Berkarya adalah harapan terakhir trah Soeharto. Kini harapan itu kandas di tangan Muchdi Pr.
Bobroknya Omnibus Law: Kepentingan Parpol di atas Tuntutan Rakyat
Omnibus Law diteruskan begitu saja, RKUHP tidak dibahas. Pemerintah mengabaikan desakan publik.
Bom JW Mariott & Ritz-Carlton, Teror Terakhir Noordin M. Top
Bom JW Marriott menjadi penanda teror terakhir pentolan Jamaah Islamiyah, Noordin M. Top. Polisi kecolongan, tapi tak mengakuinya.
Reshuffle Kabinet: Siapa Saja Menteri Jokowi yang Layak Diganti?
Setelah Jokowi marah-marah, tidak ada kebijakan menteri yang menonjol. Lima menteri layak dijadikan pertimbangan Jokowi untuk di-reshuffle.
Sejarah Pilpres 2014: Awal Mula Rivalitas "Cebong" versus "Kampret"
Pilpres 2014 menyisakan rivalitas panjang di antara pendukung dua kandidat. Kampanye berlangsung panas dan penuh cemooh.
Gigihnya PDIP Menggolkan RUU HIP & Kans Pancasila Jadi Alat Politik
PDIP bersikukuh menggolkan RUU HIP. Kekhawatiran yang merebak: Pancasila dijadikan alat politik.
RUU PKS Bukan Perkara Sulit, tapi DPR Tak Punya Kemauan Politik
Revisi UU KPK sulit, Revisi UU Pemilu juga sulit, begitu pula RUU Penyadapan. Tapi ketiganya berbeda nasib dengan RUU PKS.
Mengapa Presidential Threshold Terus Bermasalah Setiap Lima Tahun?
Ambang batas pencalonan presiden 20 persen menjadi kuncian partai besar terhadap partai dengan perolehan suara kecil di parlemen.
Korea Memanas Lagi: Babak Baru Hubungan Korut dan Korsel
Setelah dua tahun, kini perdamaian Korea terancam rusak.