tirto.id - Gojek Liga 1 2018 pekan ke-19 yang mempertemukan Arema FC dan Persija di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Minggu (5/8/2018) malam diperkirakan akan berlangsung ketat. Dengan modal dua kemenangan terakhir saat berhadapan dengan Bhayangkara (1-0) dan Mitra Kukar (0-2), tim tamu berambisi untuk melanjutkan tren positif.
“Semua pemain sudah kerja keras di latihan ditambah juga punya konsentrasi di latihan. Kami tahu pemain Arema punya kualitas bagus, akan tetapi kami punya modal dimana dua laga terakhir bisa menang. Ini tentunya membuat motivasi tim bertambah buat besok,” ungkap pelatih Stefano Cugurra dalam sesi pra konferensi pers.
“Besok kami tahu stadion akan penuh. Mudah-mudahan dua tim bisa main bagus untuk suporter yang datang juga,” tambahnya.
Namun, Ramdani Lestaluhu dan kawan-kawan tentu saja tidak akan mudah mengalahkan Arema FC. Singo Edan merupakan tim yang sulit dikalahkan Persija jika bermain di kandangnya. Hal itu terbukti dari kemenangan terakhir Persija atas Arema kala berlaga di Malang yang terjadi 15 tahun silam, tepatnya pada 2003.
Apalagi pada putaran kedua Liga 1, tim asuhan Milan Petrovic itu melakukan pembenahan skuat dengan mendatangkan muka-muka baru seperti Hamka Hamzah, Makan Konate dan Alvin Tuasalamony.
“Saya lihat ada perubahan di putaran kedua ini beberapa pemain lokal bagus yang pastinya membuat tim ini lebih kuat. Akan tetapi sekali lagi kamu sudah antisipasi mereka.
Kami tentunya bersemangat setelah hasil bagus yang kami raih. Selain itu kami juga harus konsisten besok agar dapat hasil yang positif,” sebut Teco.
Pelatih berkebangsaan Brasil itu berharap anak asuhnya menampilkan permainan terbaik demi menjaga konsistensi untuk melanjutkan tren positif yang telah diraihnya sejauh ini.
Hingga berita ini ditulis, Persija yang sebelumnya berada di posisi 4 mesti turun tiga peringkat ke posisi 7 klasemen sementara dengan raihan 28 poin sedangkan Arema berada di posisi 13 dengan raihan 23 poin.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan