tirto.id - Ikan toman merupakan salah satu spesies terbesar dan sejenis ikan buas yang masuk dalam spesies ikan gabus.
Ikan Toman Adalah Apa?
Dikutip laman Fishbase, ikan yang mampu tumbuh hingga panjang 1,5 meter dan berat 20 kg ini memiliki beberapa versi nama, seperti channa micropeltes, giant snakehead, giant mudfish atau toman harimau.
Populasi ikan toman berasal dari perairan segar Asia Tenggara, khususnya sering ditemukan di wilayah Malaysia dan Indonesia (paling banyak di Kepulauan Sumatera), serta juga di India Selatan yang sekarang memiliki spesies terpisah, dengan nama channa dipogramma.
Ketika baru menetas dan masih kecil, ikan toman hanya berukuran 2 cm berwarna merah dengan garis-garis lateral oranye dan hitam yang muncul setelah sekitar dua bulan.
Kemudian setelah berusia dua bulan, ikan toman bisa cepat tumbuh hingga berukuran raksasa, ia juga kehilangan garis-garis kemerahannya, dan malah mengembangkan pola hitam kebiruan dan putih di tubuh bagian atasnya.
Kemampuannya untuk menghirup udara menggunakan paru-paru primitif yang terletak tepat di belakang insang memungkinkannya untuk bertahan hidup di air yang tergenang di mana kadar oksigennya rendah, dengan muncul ke permukaan dan mengambil sedikit udara.
Hal ini juga memungkinkan ikan toman untuk melakukan perjalanan jarak pendek di darat, meskipun tidak dapat berburu saat di darat, karena tidak dapat menopang dirinya sendiri sama sekali dengan siripnya yang kecil dibandingkan dengan tubuhnya yang besar.
Manfaat Makan Ikan Toman untuk Kesehatan
Ada beragam manfaat yang bisa didapatkan ketika mengonsumsi ikan toman, berikut penjelasannya seperti dilansir situs Pickme:
1. Memiliki Sifat Antibakteri
Menurut sebuah penelitian, sifat Antibakteri yang dimiliki ikan toman diuji melalui ekstrak kulit dan lendir ususnya, di mana hasilnya menunjukkan, sifat Antibakteri tersebut ada sampai batas tertentu untuk jangka waktu tertentu dan juga pada jenis bakteri tertentu seperti Pseudomonas aeruginosa, sehingga sangat aman dikonsumsi.
2. Dapat membantu menyembuhkan luka
Manfaat kesehatan lain yang dimiliki Ikan Toman adalah kemampuannya untuk membantu menyembuhkan luka.
Seperti halnya ikan gabus, ikan toman juga memiliki reputasi dalam hal membantu menyembuhkan luka.
Alasan utamanya karena adanya asam lemak Omega 6 dan protein yang dikenal sebagai albumin di dalam ikan toman akan membantu tubuh untuk menyembuhkan luka dengan lebih baik.
3. Sebagai Antioksidan
Menurut penelitian, albumin yang terkandung dalam ikan toman memiliki sifat antioksidan yang berpotensi dapat membantu mempercepat proses penyembuhan bagi penderita diabetes mellitus.
Penderita Diabetes Mellitus rata-rata memiliki kadar gula darah tinggi yang disebut hiperglikemia karena tubuh mereka tidak memproduksi cukup insulin atau tidak merespons insulin secara normal untuk memecah gula, sehingga dapat menunda proses penyembuhan luka tubuh mereka.
Selain itu, albumin yang terkandung dalam ikan toman juga penting untuk fungsi efisien tubuh karena membantu menjaga cairan dalam aliran darah sehingga tidak bocor ke jaringan lain dari tubuh.
Albumin juga membantu membawa vitamin, enzim, dan hormon ke seluruh tubuh, sehingga ini termasuk alasan bagus mengapa ikan toman dapat bermanfaat bagi kesehatan Anda.
4. Kaya Protein
Protein membantu mendukung sistem kekebalan tubuh dengan membantu menciptakan antibodi untuk membantu tubuh melawan infeksi.
Manfaat lain yang disediakan protein untuk tubuh adalah dengan membantu memasoknya dengan energi. Protein juga penting bagi tubuh untuk menghasilkan sel-sel baru yang dapat membantu tubuh membentuk jaringan baru.
Selain itu, protein juga berperan besar dalam penciptaan, pembaruan, dan pemeliharaan otot-otot di tubuh, serta mendukung penurunan berat badan.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap berbagai ikan gabus termasuk ikan toman, ditemukan bahwa ikan toman memiliki kandungan protein yang cukup tinggi di dalamnya.
Jumlah protein yang ditemukan dalam ikan toman tercatat sebanyak 22,1 persen dari berat keringnya.
Hal ini menunjukkan bahwa ikan toman memiliki kadar protein yang penting dan jumlah protein yang ditemukan pada ikan dapat berbeda tergantung pada masing-masing spesimen.
5. Mengandung Asam Lemak Omega 6
Omega 6 bermanfaat mendukung fungsi kognitif, merangsang pertumbuhan rambut dan kulit, menjaga kesehatan tulang, menjaga sistem reproduksi, serta membantu mengatur metabolisme tubuh.
Ikan toman yang memiliki Asam Lemak Omega 6 di dalamnya menjadikannya sumber asam lemak vital yang sangat kuat yang harus dipertimbangkan untuk dimasukkan ke dalam menu makanan Anda.
6. Ikan Toman Mengandung Asam Amino
Ikan Toman juga mengandung Asam Amino yang sangat penting untuk fungsi efisien tubuh.
Beberapa Asam Amino yang ditemukan dalam ikan toman termasuk asam glutamat yang berfungsi membantu sel-sel saraf di otak untuk mengirim dan menerima informasi dari sel-sel lain di dalam tubuh Anda.
Asam amino selanjutnya yakni asam aspartat yang akan membantu tubuh menghasilkan energi dan merupakan neurotransmitter yang dapat mengirim sinyal kimia melalui sistem saraf Anda.
Serta mengandung lisin untuk membantu dalam penciptaan nutrisi yang dikenal sebagai karnitin yang dapat mengubah asam lemak menjadi energi serta menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh Anda.
Editor: Iswara N Raditya