Menuju konten utama

Apa Itu Bintitan, Penyebab dan Cara Menghilangkan Bintitan di Mata

Apa itu bintitan, cara menghilangkan bintitan di mata, obat bintitan dan penyebabnya.

Apa Itu Bintitan, Penyebab dan Cara Menghilangkan Bintitan di Mata
Ilustrasi Mata Bintitan. foto/Istockphoto

tirto.id - Bintintan atau hordeolum merupakan gangguan pada mata yang disebabkan oleh bakteri staphylococcus aureus.

Bakteri ini menyerang kelenjar mata bagian dalam yang berakibat munculnya benjolan pada bagian luar mata.

Bintitan atau benjolan ini berukuran kecil, berwarna kemerah-merahan dan terdapat pada area kelopak mata yang menyebabkan infeksi dan tersumbat.

Ada banyak kelenjar minyak di sekitar mata yang menghasilkan minyak yang membantu air menempel pada mata sehingga membuat mata tetap terlumasi.

Penyebab Bintitan

Namun, kelenjar ini dapat tersumbat akibat minyak yang berlebih, sel kulit mati, atau bakteri. Penyumbatan inilah yang menyebabkan munculnya bakteri dan berkembang menjadi bintitan.

Hal ini menyebabkan terganggunya aktivitas sehari-hari karena benjolan menyebabkan rasa nyeri dan rasa tidak nyaman saat membuka mata. Namun, bintitan dapat ditangani di rumah tanpa perlu repot pergi ke dokter.

Cara Alami Menghilangkan Bintitan

Dilansir dari laman Insider terdapat lima cara yang dapat dilakukan untuk menangani bintitan:

1. Membersihkan kelopak mata

Menjaga mata agar tetap higienis dapat mencegah dan mengurangi bintitan.

Sering tidak disadari ada kebiasaan-kebiasan yang dapat memperburuk bintitan, seperti: memakai riasan wajah kadaluarsa, tidak menghapus make up sebelum tidur, tidak mencuci tangan ssaat memegang area mata, dan menggosok area bintitan.

Beberapa kebiasaan tersebut dapat dihindari untuk menjaga area luar mata tetap bersih.

2. Kompres menggunakan air hangat

Mengompres mata dengan air hangat dapat membantu proses penyembuhan bintitan. Siapkan kain bersih yang telah dibasahi air hangat kemudian letakkan pada area mata terutama bagian yang mengalami bintitan.

Temperatur panas dapat membantu pori-pori yang tersumbat terbuka dan mengeluarkan minyak yang menempel. Cara ini sebaiknya dilakukan 10–15 menit dengan kurun waktu 2–3 kali sehari.

3. Berhenti menggunakan riasan mata

Menggunakan riasan mata dapat menyebabkan iritasi pada mata dan infeksi mudah menyebar terutama untuk jenis maskara dan eyeliner.

Hal ini dikarenakan riasan yang tetap dipakai akan terkena bakteri, kemudian digunakan lagi pada area mata lain, yang justru memperburuk dan menularkan ke area mata yang lain.

4. Usahakan tidak memakai lensa mata

Bintitan dapat mengganggu proses pelumasan alami pada mata sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman jika menggunakan lensa mata.

Minyak alami yang diproduksi oleh kelopak mata adalah bagian dari lapisan air mata, jika tidak memiliki cukup minyak mata, akibatnya mata akan menjadi kering.

Jika sudah terbiasa menggunakan lensa mata, sebaiknya ganti dengan kaca mata untuk sementara waktu, gunakan lensa mata setelah bintitan sembuh.

5. Hindari keluar ruangan

Mengunjungi tempat-tempat publik seperti jalanan akan memperburuk kondisi mata.

Hal ini karena kondisi luar ruangan mengandung polusi yang tidak sehat, sehingga masuknya bakteri akan semakin mudah dan berinfeksi akibatnya bintitan semakin memburuk.

Baca juga artikel terkait KESEHATAN atau tulisan lainnya dari Wulandari

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Wulandari
Penulis: Wulandari
Editor: Dhita Koesno