tirto.id - Olahraga bola voli membutuhkan strategi khusus agar memenangkan pertandingan. Untuk menunjang hal tersebut, setidaknya ada 4 peran penting dalam olahraga bola voli sebagai bagian dari strategi pertandingan. Apa saja 4 peran tersebut beserta tugas pemainnya?
Permainan bola voli termasuk olahraga populer di Indonesia. Kompetisi bola voli diselenggarakan di berbagai tingkat kejuaraan, mulai dari tingkat kampung, sekolah, regional, hingga nasional.
Induk organisasi bola voli di Indonesia adalah PBVSI yang merupakan singkatan dari Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia. Di tanah air, permainan bola voli mulai dilagakan secara resmi di Pekan Olahraga Nasional (PON) 1951 Jakarta.
Sementara itu, organisasi yang menaungi olahraga bola voli di tingkat dunia adalah Federation Internationale de Volleyball (FIVB) yang didirikan pada tahun 1947. FIVB menyusun sejumlah aturan dan cara bermain voli yang dikenal sebagai rules of the game. Aturan itu lazimnya menjadi regulasi resmi dalam permainan bola voli secara global.
4 Peran Penting Dalam Permainan Bola Voli
Di antara cara bermain bola voli yang diatur FIVB adalah peranan atlet dalam menguasai permainan. Tono Supriatna Nugraha dalam buku Permainan Bola Voli(2020) menuliskan 4 peran penting dalam permainan bola voli, yaitu sebagai tosser/setter, spiker/smasher, libero, dan defender. Berikut penjelasannya:
1. Tosser/Setter
Tosser adalah pemain yang bertugas memberi umpan pada rekan-rekannya sebelum bola di-smash. Seorang tosser dituntut mempunyai kemampuan otak yang prima karena harus pandai membaca situasi pertandingan dan mampu berpikir cepat saat menyerang dan bertahan.
Selain itu, tosser juga harus mampu mengenali karakter spiker atau tukang smash. Bagaimanapun juga, ia berhubungan dengan spiker dalam hal memberi umpan. Seorang tosser biasanya dipilih berdasarkan postur tinggi tubuhnya. Sebab, keunggulan postur tersebut bisa digunakan untuk membantu tim saat membendung serangan lawan.
2. Spiker/Smasher
Spiker adalah pemain yang bertugas melakukan serangan smash ke pertahanan lawan. Smash yang baik dan berhasil menjadi ajang mendulang poin. Posisi spiker berada di dekat net dan tosser.
Spiker juga dikenal sebagai pemukul sisi kanan, yang mana harus memiliki keseimbangan antara menyerang dan bertahan. Selain melakukan smash, seorang spiker juga harus bisa berperan sebagai blocker untuk membendung serangan lawan.
3. Libero
Libero adalah pemain yang bertugas memberikan passing, khususnya umpan bawah untuk memudahkan tosser dalam melakukan umpan ke spiker. Dengan kata lain, libero biasanya orang pertama yang menerima bola dari lawan.
Pemain yang bertugas sebagai libero harus mempunyai kekuatan dan kelincahan serta teknik pertahanan yang kuat guna menahan serangan lawan dari pukulan servis atau smash yang keras.
Dalam olahraga bola voli, pemain libero punya keistimewaan karena fleksibel dan dinamis dalam menggunakan kostum pertandingan. Selain itu, libero dalam tim voli juga dibebaskan keluar dan masuk arena pertandingan.
4. Defender
Defender adalah pemain yang kedudukannya berada di area lapangan bagian belakang, diperankan oleh dua pemain dan akan bertambah satu jika server telah melakukan servis pertama.
Tugas defender adalah menerima serangan lawan dari segala arah dan memegang peran penting dalam hal pertahanan. Oleh karena itu, defender harus memiliki fisik yang prima dan kemampuan teknik passing yang baik. Terkhusus defender yang kerap menerima bola-bola serangan lawan, sebaiknya ia punya keterampilan passing bawah di atas rata-rata.
Penulis: Rofi Ali Majid
Editor: Abdul Hadi