Menuju konten utama

Anies Masih Kaji Soal Opsi BUMD Bisa Kuasai Pulau Reklamasi

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Rasyid Baswedan mengatakan masih akan mengkaji kelanjutan proyek reklamasi Teluk Jakarta saat ditanya sikapnya bahwa BUMD seharusnya bisa menguasai seluruh pulau reklamasi.

Anies Masih Kaji Soal Opsi BUMD Bisa Kuasai Pulau Reklamasi
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Rasyid Baswedan dalam acara deklarasi angkatan 66. Tirto.ID/Andrian Pratama Taher

tirto.id - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Rasyid Baswedan mengatakan masih akan mengkaji kelanjutan proyek reklamasi Teluk Jakarta saat ditanya sikapnya bahwa BUMD seharusnya bisa menguasai seluruh pulau reklamasi.

"Ya nanti kita lihat lebih jauh detailnya," kata Anies di TIM, Jakarta, Kamis (23/3/2017).

Pernyataan itu menanggapi pertanyaan Ketua Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia‎ (KAPPI)‎ Yusuf Abraham Rawis mengenai sikap Anies terkait proyek reklamasi. Yusuf meminta BUMD menguasai pulau reklamasi. Seperti diketahui, BUMD DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) memegang konsesi pulau reklamasi. Saat ditanya mengenai masalah tersebut, Anies langsung mengatakan kalau dirinya akan mengkaji kemungkinan itu lebih lanjut.

Yusuf menilai pemerintah harus menguasai proyek-proyek berkaitan hajat hidup orang banyak.

"Contohnya kalau ada proyek reklamasi hendaknya sesuai dengan amanat konstitusi harus dilaksanaken oleh BUMD bukan swasta," kata Yusuf.

Hal ini mengemuka saat pasangan nomor urut 3 usai menerima deklarasi dukungan anggota angkatan 66. Dalam konferensi pers, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Rasyid Baswedan mengatakan, deklarasi yang diutarakan komunitas keluarga besar angkatan 66 merupakan sebuah amanat besar dari para pejuang. Anies mengaku, angkatan 66 menyampaikan pesan untuk meneruskan amanat penderitaan masyarakat menjadi perjuangan mereka dari tahun 66.

"Mereka ada 5 butir pesannya dan kami merasa ini sebuah kepercayaan dari mereka-mereka yang ikut menentukan jalannya sejarah perjalanan bangsa Indonesia," kata Anies.

Anies mengaku, semangat para pejuang angkatan 66 masih kuat. Hal ini terlihat dari konsistensi angkatan 66 dalam melawan komunisme sekaligus menuntaskan tuntutan rakyat hingga saat ini. Mantan Mendikbud itu berpendapat, pernyataan deklarasi dukungan dari angkatan 66 kepada Anies-Sandi merupakan komitmen mereka dalam menyelesaikan permasalahan rakyat di Indonesia.

"Ketika mereka turun gunung hari ini mendeklarasikan dukungan pesannya masih sama tuntaskan amanat penderitaan rakyat dan amanat itu akan kami pegang sebaik-baiknya dan kami ikhtiarkan untuk bangsa," kata Anies.

Sementara itu, Ketua Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia‎ (KAPPI)‎ Yusuf Abraham Rawis menjelaskan, deklarasi dukungan kepada Anies-Sandi sebagai langkah mereka berpihak kepada rakyat. Yusuf menuturkan, mereka mendukung pasangan koalisi Kertanegara itu karena membantu rakyat.

"Angkatan 66 ini konsisten untuk menegakkan UUD 1945 khususnya pasal 33 dan kami yakin pak Anies kalau jadi gubernur kan mengimplementasikan perekonomian yang berdasarkan asas kekeluargaan," ujar Yusuf di TIM, Jakarta.

Menurut Yusuf, Anies menerapkan kekeluargaan lewat sejumlah program. Ia mencontohkan, program relokasi yang dilakukan Anies-Sandiaga bila memimpin Jakarta. Ia menuturkan, Anies tidak akan menggusur, tetapi menata dan merelokasi dengan menguntungkan tiap warga.

Yusuf berpesan, Jakarta sebaiknya tidak berfokus pada pembangunan. Ia menilai, masih banyak masalah kesenjangan di masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah seharusnya meminimalisir defisit kesejahteraan rakyat.

Baca juga artikel terkait ANIES-SANDIAGA atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri