tirto.id - Mahasiswi WNI, Alifia Soeryo, tewas tertimpa pohon yang tumbang di sekitar War Memorial Drive, Adelaide Utara, Australia pada Rabu, 7 Februari 2024 waktu setempat.
Peristiwa maut itu terjadi ketika Alifia sedang duduk beristirahat usai berlari di taman sekitar War Memorial Drive. Namun, nahas ketika itu, batang pohon seberat 10 ton tumbang dan menimpa dirinya.
Petugas layanan darurat Australia ditelepon pada pukul 14.30 waktu setempat, dan bergegas melakukan tindakan untuk menyelamatkan nyawa Alifia, tapi takdir berkata lain, mahasiswa berusia 22 tahun itu tewas di tempat kejadian.
Kabar duka itu ditanggapi langsung oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Sydney dengan cara berkoordinasi dengan kepolisian setempat serta proses autopsi.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, KJRI Sydney telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat, termasuk proses autopsi sesuai peraturan setempat,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha melalui pesan singkat, Senin (12/2/2024) dikutip Antara.
Kemudian, KJRI juga mengakomodasi keluarga dalam mengurus jenazah serta berkoordinasi dengan pihak berwenang di sana.
“KJRI akan terus berkoordinasi dengan otoritas setempat dan membantu keluarga dalam pengurusan jenazah,” ujar Judha.
ABC melaporkan, pada hari Kamis, seorang pria bernama Josh yang menyebut dirinya sebagai "teman dekat" Alifia Soeryo, meninggalkan karangan bunga di tempat kejadian.
Dia mengatakan pada hari Rabu sebelum kejadian, Alifia Soeryo memberitahunya bahwa dia akan pergi berlari, namun Josh mulai khawatir ketika dia berhenti merespons pesan-pesannya.
Universitas Adelaide mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka "terkejut dan sedih" atas meninggalnya Alifia Soeryo yang dikenal baik oleh staf dan mahasiswa.
"Pikiran kami bersama keluarga dan teman-temannya selama masa yang sulit dan sangat menyedihkan ini," kata pernyataan itu.
Profil Alifia Soeryo
Alifia Soeryo atau karib disapa Fia adalah mahasiswi asal Jakarta, Indonesia yang sejak 2023 sedang menempuh pendidikan Magister Komunikasi dan Media di Universitas Adelaide, Australia Selatan.
Sebelumnya, Alifia menempuh pendidikan Sarjana Sastra Inggris di Universitas Udayana, tamat dengan nilai hampir sempurna, yaitu IPK 3,93. Saat masih menjadi mahasiswi jenjang sarjana, dia tergabung dalam himpunan mahasiswa Program Studi Sastra Inggris.
Setelah menuntaskan pendidikan sarjananya, melansir akun LinkedIn miliknya, Alifia Soeryo tidak langsung melanjutkan pendidikannya, dia sempat bekerja dan magang di sejumlah perusahaan.
Alifia pernah magang sebagai Tik Tok Content Creator di Virtual Blind Date, magang sebagai Social Media Specialist di Global Class, dan magang sebagai Graphic Design di Fempire.
Kemudian dia juga pernah bekerja kontrak sebagai Public Relations and Business Communication Staff, dan bekerja penuh waktu sebagai marketing copywriter di Brix Performance.
Penulis: Balqis Fallahnda
Editor: Dipna Videlia Putsanra