Menuju konten utama

Alasan FIFA Tak Pilih Jakarta Jadi Lokasi Bertanding Timnas U-17

Erick Thohir mengatakan pembagian lokasi pertandingan Piala Dunia U-17 2023 adalah demi pemerataan penonton dan bukan hal lain.

Alasan FIFA Tak Pilih Jakarta Jadi Lokasi Bertanding Timnas U-17
Ketua Umum PSSI Erick Thohir (kanan) berbincang dengan Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri (kiri) saat meninjau seleksi calon pemain Timnas sepak bola U-17 di Arena Atletik, Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (14/7/2023). Seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 tersebut diikuti oleh 150 orang peserta dari Provinsi Jambi, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Bangka Belitung. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/hp.

tirto.id - Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta warga DKI Jakarta tak usah sedih lantaran pembukaan Piala Dunia U-17 tak digelar di Jakarta, melainkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur. Erick juga meminta warga ibu kota tak perlu kecewa karena tak bisa melihat Tim Nasional Sepak Bola Indonesia bertanding.

Menurut Erick, PSSI maupun pemerintah sejatinya ingin pembukaan dihelat di Jakarta, namun FIFA justru memilih Surabaya. Salah satu pertimbangannya adalah melihat potensi sebaran penonton yang tak boleh terpusat di Jakarta saja.

"Setelah pembagian grup dan itu tercermin ya memang mau tidak mau ya FIFA mengambil posisi kan ini yang namanya penonton harus tersebar, tidak mungkin terpusat, nah itulah kenapa kemarin setelah pengundian makanya ada keputusan pembukaan di Surabaya dan di Surabaya yang memang hanya satu grup akhirnya tim nasional," kata Erick usai melaporkan persiapan Piala Dunia U-17 kepada Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (20/9/2023).

Erick mengatakan warga Jakarta masih bisa menonton pertandingan dari negara-negara unggulan, seperti Brazil, Inggris, dan Prancis. Dua kota lainnya, yaitu Bandung dan Solo, kata Erick juga akan digelar pertandingan-pertandingan yang menarik. Seperti di Bandung, kata Erick, akan ada Jerman dan Korea Selatan.

Oleh karena itu, Erick menegaskan pembagian tempat adalah demi pemerataan penonton dan bukan hal lain.

"Jadi ini lebih kepada pembagian saja supaya kembali target-target dari FIFA itu tercapai dan di Solo sendiri sebagai nanti semifinal dan final memang satu grup, tapi di situ juga ada tim lainnya seperti Spanyol. Nah ini memang peta kekuatan sepak bola yang diharapkan ada pemerataan," kata Erick.

Selain menyampaikan laporan, Erick Thohir juga meminta Jokowi hadir dalam pembukaan Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 10 November 2023.

"Saya sampaikan ke bapak presiden tentu ada dua hal, satu harapan agar bapak presiden bs hadir pada saat pembukaan yaitu tanggal 10 november di mana akan dihadiri juga oleh Presiden FIFA," kata Erick Thohir.

Erick mengatakan Presiden FIFA Gianni Infantino akan tiba di Jakarta pada 9 November 2023 untuk meninjau fasilitas training center yang dibangun dengan bantuan FIFA. Ia mengatakan, training center dibangun dengan anggaran hingga Rp100 miliar.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA U-17 2023 atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Bayu Septianto