Menuju konten utama

933 Pemudik Positif COVID-19 Selama Arus Balik ke DKI per 16-31 Mei

Para pemudik yang terpapar COVID-19 masuk DKI dirujuk ke Wisma Atlet dan rumah sakit rujukan guna isolasi mandiri.

933 Pemudik Positif COVID-19 Selama Arus Balik ke DKI per 16-31 Mei
Petugas kesehatan dari Puskesmas Ciledug melakukan tes usap antigen pemudik yang baru saja tiba dari kampung halaman di Terminal bayangan Ciledug, Tangerang, Banten, Selasa (18/5/2021). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/hp.

tirto.id - Berdasarkan hasil tes usap antigen di pos pemantauan arus balik Idulfitri 2021 dan seluruh polsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya, ada 933 pemudik yang kembali ke Ibu Kota positif COVID-19.

"Secara keseluruhan sampai hari ini, kami berhasil menjaring 933 kasus positif pasca arus balik, (hasil tes) dari titik penyekatan maupun di basis komunitas," ucap Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Kamis (3/6/2021).

Data itu berdasar Operasi Ketupat Jaya 2021 yang digelar selama 16 hari hingga 31 Mei. Mereka yang terpapar Corona dirujuk ke Wisma Atlet dan rumah sakit rujukan guna isolasi mandiri.

Fadil pun berterima kasih kepada 149 tenaga kesehatan yang membantu kepolisian selama Operasi Ketupat tahun ini. Mereka adalah 88 anggota kesehatan Polda Metro Jaya, 50 personel TNI, dan 11 mitra kesehatan.

Kali ini, tes usap secara acak dan wajib bagi para pemudik yang ingin masuk ke Jabodetabek memang ketat. Sebab pemerintah khawatir angka positif COVID-19 bakal meningkat, khususnya jika pekan liburan rampung. Tapi Fadil yakin tes usap dan isolasi mandiri bisa mengendalikan penyebaran virus. "Meski sempat naik namun saat ini sudah menunjukan adanya perbaikan," kata dia.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito berujar, setelah Idulfitri kasus positif COVID-19 meningkat 56,6 persen, dari 26.067 kasus pada 10 Mei menjadi 40.821 pada 24 Mei; sedangkan di periode yang sama, jumlah kasus kematian capai 3,52 persen dari 1.087 perkara.

Lima provinsi tertinggi yang mengalami kenaikan kasus selama dua pekan usai Lebaran yakni di medio 10-24 Mei 2021, yakni Jawa Tengah (103 persen), Kepulauan Riau (103 persen), Riau (69 persen), DKI Jakarta (49,5 persen) dan Jawa Barat (25 persen).

Baca juga artikel terkait UPDATE COVID-19 INDONESIA atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Abdul Aziz