Menuju konten utama

587 TKI Terpapar Corona, Paling Banyak di Malaysia dan UEA

Kemenaker mendapat laporan kasus Corona pekerja migran dari atase tenaga kerja yang tersebar di 11 negara.

587 TKI Terpapar Corona, Paling Banyak di Malaysia dan UEA
Menaker Ida Fauziyah di Kantor Kementerian PMK, Jakarta Pusat, Senin (9/3/2020). tirto.id/riyan Setiawan

tirto.id - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyebut, ada 587 pekerja migran Indonesia di 11 negara terpapar virus Corona per hari ini.

"Mereka terbagi ke dalam kasus positif dan kasus positif yang telah karantina. Dari jumlah itu, ada 10 WNI telah meninggal di Jeddah karena Corona," kata Ida via rilis, Ahad (10/5/2020).

Di antaranya, 224 pekerja migran positif tersebar di Malaysia 108 WNI; Uni Emirat Arab (UEA) 40 orang; Arab Saudi 37 orang; Riyadh 22 orang; Jeddah sebanyak 15 orang; Qatar 19 orang; Kuwait 13 orang; Singapura 5 orang; Taiwan 2 orang; dan Brunei Darussalam 1 orang.

Kemudian, 353 orang yang telah dikarantina meliputi Korea sebanyak 173 orang; Qatar 91 orang; Arab Saudi 89 orang; dan Kuwait 10 orang.

Berdasar keterangan tambahan Kemenaker kepada Tirto, Senin 11 Mei, pekerja migran di Korea yang dikarantina bukan karena positif Corona, melainkan bagian dari kewajiban pendatang untuk isolasi diri, sesuai aturan pemerintah Korea.

Ida mengatakan atase ketenagakerjaan perlu melakukan pemantauan secara terus-menerus terhadap progress situasi dan kondisi dari pandemi wabah COVID-19 Termasuk pemantauan di negara penempatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus dari luar negeri ke Indonesia.

“Para Atase Naker saya minta waspada 24 jam, handphone jangan dimatikan, agar anak-anak kita bisa mengadu kapan pun. Ingat, orang sakit kan tidak kenal jam dan waktu," terang dia.

Ida Fauziyah juga meminta mereka untuk mengimbau para pekerja migran tidak mudik ke Indonesia.

Imbauan ini merupakan langkah pemerintah, untuk mengendalikan arus mobilitas orang antar wilayah di dalam negeri serta mengendalikan mobilitas antar negara yang beresiko membawa imported cases.

“Titip pesan untuk para pekerja migran jika merasa sakit yang tidak biasa, segera lapor majikan dan atase. Kalau ada kesempatan melakukan rapid test yang disediakan pemerintah setempat, segera daftarkan diri," katanya.

"Kalau disuruh karantina, ya jangan bandel. Harus di rumah saja. Nanti kalau sudah sembuh baru bisa beraktivitas lagi," terangnya.

-------------

Adendum:

Berita ini mengalami perbaikan data dan judul pada 11 Mei 2020. Sebelumnya di judul disebut ada TKI di Korea kena Corona. Yang benar: TKI di Korea banyak di karantina bukan karena positif Corona, tapi bagian isolasi mandiri sesuai anjuran pemerintah setempat. Demikian.

Baca juga artikel terkait TKI atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Zakki Amali