Menuju konten utama

5 Manfaat Kulit Pisang untuk Skincare, Antibiotik, & Bahan Selai

Kulit pisang juga memiliki segudang manfaat, mulai dari untuk perawatan kulit, dikonsumsi, sampai dengan pemutih gigi.

5 Manfaat Kulit Pisang untuk Skincare, Antibiotik, & Bahan Selai
Ilustrasi pisang. foto/istockphoto

tirto.id - Pisang dikenal sebagai bahan pangan yang merupakan sumber energi (karbohidrat) dan mineral terutama kalium. Karena kaya dengan manfaat inilah, buah pisang menjadi banyak dikonsumsi. Memakan pisang bisa membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko kanker dan asma.

Saat ini, pisang ditanam di setidaknya 107 negara dan berada di peringkat keempat di antara tanaman pangan dunia dalam nilai moneter. Bahkan penduduk Amerika mengonsumsi lebih banyak pisang daripada apel dan jeruk.

Tidak hanya buahnya, tanaman pisang secara keseluruhan juga menyimpan berbagai manfaat. Buah pisang dapat digunakan sebagai sumber energi dan dapat dinikmati secara langsung maupun diolah terlebih dahulu. Bonggol pisang juga bisa dimanfaatkan menjadi soda sebagai bahan sabun dan pupuk kalium.

Tak berhenti disitu, Healthline bahkan menulis, kulit pisang juga memiliki segudang manfaat, mulai dari untuk perawatan kulit, dikonsumsi, sampai dengan pemutih gigi.

1. Merawat Kulit Wajah (Skincare)

Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2018 menunjukkan bahwa kulit pisang kaya akan fenolat, yang memiliki sifat antimikroba dan antioksidan yang kuat dan berhubungan dengan banyak manfaat kesehatan.

Usapkanlah kulit pisang pada wajah untuk mencerahkan kulit dan mengurangi keriput dan juga untuk melembabkan kulit wajah. Kulit pisang yang ditempelkan pada mata dapat digunakan untuk mengurangi kelopak mata yang bengkak.

Tak hanya untuk perawatan namun kulit pisang juga bisa digunakan untuk menghapus kutil dan juga mengatasi peradangan kulit. Akan tetapi khasiat ini masih perlu diteliti lebih lanjut.

2. Perawatan Rambut

Produk alami kulit pisang dapat digunakan sebagai masker rambut. Masker tersebut akan membantu rambut menjadi lebih lembut dan bersinar.

Kandungan antioksidan yang tinggi bisa menetralisir radikal bebas dan menjaga rambut agar kuat sehat.

3. Sebagai Pemutih Gigi

Menurut penelitian yang dipublikasi NCBI, kulit pisang memiliki kandungan yang berkontribusi dalam mengatasi penyakit peridontal seperti gingivitis dan periodontitis.

Meskipun penelitian kebanyakan menunjukan dampak pisang kepada gigi, beberapa praktisi juga menemukan, dengan menggosok kulit pisang pada gigi baik untuk perawatan gusi.

Penelitian juga mengungkapkan apabila terapi ini dilakukan setiap hari juga akan berefek pada warna gigi yang menjadi lebih putih.

4. Sebagai Pertolongan Pertama dari Sejumlah Gangguan & Penyakit

Sifat antimikroba, antioksidan, dan anti-inflamasi pada kulit pisang baik digunakan untuk pertolongan pertama, beberapa di antaranya adalah meredakan kulit dari sengatan matahari, racun tanaman ivy, dan juga gigitan serangga.

Tak hanya itu kulit pisang bisa digunakan untuk meredakan sakit kepala dengan meletakan kulit pisang yang sudah didinginkan dulu di dalam lemari es. Letakan kulit pisang yang sudah dingin tersebut di kening dan juga belakang leher maka sakit kepala akan berkurang.

5. Alat Kebersihan

Tekstur kulit pisang yang lembab dapat digunakan untuk membersihkan beberapa peralatan rumah tangga seperti halnya membersihkan sepatu kulit, dan membersihkan debu-debu di dedaunan hiasan rumah.

6. Dikonsumsi

Tak hanya buahnya, kulit pisang juga bisa dimakan setelah melalui beberapa proses pengolahan yang beragam. Kulit pisang dapat diolah menjadi teh atau juga selai.

Baca juga artikel terkait PISANG atau tulisan lainnya dari Rachma Dania

tirto.id - Gaya hidup
Kontributor: Rachma Dania
Penulis: Rachma Dania
Editor: Yulaika Ramadhani