Menuju konten utama

West Ham vs Tottenham: Jose Mourinho Menang di Laga Debut

Jose Mourinho menang dalam laga debutnya, West Ham vs Tottenham yang berakhir 2-3. Tetapi pertahanan timnya terlihat rentan saat sudah unggul jauh.

West Ham vs Tottenham: Jose Mourinho Menang di Laga Debut
Ilustrasi. Jose Mourinho. [foto/shutterstock]

tirto.id - Jose Mourinho berhasil mempersembahkan kemenangan di laga debutnya bersama Tottenham Hotspur. Timnya menumbangkan tuan rumah West Ham di Stadion Olimpiade London pada Sabtu (23/11/2019) dalam ajang Premier League dengan skor 2-3. Meskipun demikian Spurs tetap punya masalah di bawah Mourinho, terutama di sektor pertahanan.

Sebelum laga West Ham kontra Tottenham, pelatih berjuluk The Special One, mengindikasikan perubahan berarti soal susunan pemain di atas lapangan. Faktanya, pemain-pemain yang menjadi andalan pelatih sebelumnya, Mauricio Pochettino, tetap menjadi motor utama permainan Spurs di bawah Mou.

Formasi yang dimainkan Mourinho adalah 4-2-3-1. Satu yang menarik adalah, dicadangkannya Christian Eriksen, gelandang asal Denmark yang musim ini sudah tampil 704 menit di Premier League bersama Pochettino. Pemain tengah Moussa Sissoko dan Giovani Lo Celso juga menghiasi bangku cadangan.

The Lilywhites mengawali pertandingan dengan impresif. Mereka bisa dibilang tampil sempurna di paruh pertama, karena berhasil unggul 2 gol lewat Son Heung-Min ('36) dan Lucas Moura (43')

Sepanjang 45 menit awal, Harry Kane dan kolega mampu menguasai jalannya laga dan menciptakann 15 peluang. 6 di antaranya menemui sasaran. Permainan ciamik Tottenham berlanjut setidaknya di 15 menit awal babak kedua. Dalam kurun waktu tersebut, mereka berhasil menambah 1 gol lewat penyerang utama Harry Kane (49').

“Saya benar-benar bahagia selama satu jam. Kami bermain dengan baik, melakukan banyak hal yang kami bicarakan,” kata Jose Mourinho. “Tetapi [semuanya berubah drastis] pada 20 menit terakhir, kelelahan mulai terlihat, terutama dari pemain yang baru saja tampil membela tim nasional,” tambahnya.

Kebobolan Ketika Mencoba Bertahan

Ucapan Jose Mourinho tak sepenuhnya benar. Tidak hanya faktor kelelahan yang membuat permainan timnya menurun. Pendekatan taktik yang ia lakukan usai gol ketiga, turut mempengaruhi permainan Spurs di atas lapangan.

The Lilywhites, yang sudah unggul 3 gol, mencoba tampil lebih rapat dan menutup ruang bagi The Hammers melakukan serangan. Mourinho, menginstruksikan anak asuhnya melakukan pressing tinggi, tetapi tidak ada upaya untuk merebut bola, kecuali membuat lawan tetap berada di area permainan sendiri.

Strategi itu sebetulnya cukup berhasil untuk meminimalisasi serangan West Ham. Bahkan, ketika Michael Antonio, berhasil mencetak gol pertama, tidak banyak peluang yang didapat The Hammers.

Kendati demikian, satu gol itu membuat anak asuh Manuel Pellegrini, tampil lebih percaya diri dan mulai menemukan bentuk permainannya. Sebaliknya, pemain Spurs yang kelelahan dan mengalami masalah kebugaran, turun drastis.

Dalam 20 menit terakhir, praktis tak ada ancaman yang diciptakan ke gawang Roberto Jimenez. Bahkan Harry Kane, yang berposisi penyerang, sampai harus turun ke area pertahanan sendiri untuk menjemput bola. Lini tengah, yang di babak pertama tampil impresif dan mampu mengkreaasikan banyak peluang, seperti kehilangan bahan bakar di ujung laga.

The Hammers yang terus menekan, akhirnya berhasil mencetak gol kedua pada injury time lewat Angelo Ogbonna. Namun, tak ada gol ketiga untuk tuan rumah. Spurs mengamankan skor 2-3 dengan banyak catatan.

“Tidak ada lagi gol yang tercipta, tetapi banyak instruksi dari Mourinho [yang tidak berjalan sesuai rencana, terutama di babak kedua]. Ketika ia berjalan dengan tenang meninggalkan lapangan saat peluit akhir, ia tahu akan ada hari-hari yang lebih sulit dari hari ini,” tulis Simone Stone, analis sepak bola di BBC Sport.

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus