tirto.id - Data kasus Corona di Indonesia dan dunia kembali dilaporkan pada pagi ini.
Update Corona terbaru berdasarkan situs Worldometers, Selasa (23/3/2021) pagi pukul 9.20 WIB menunjukkan, kasus COVID-19 secara global telah mencapai 124.290.090.
Angka kematian hingga saat ini tercatat sebanyak 2.735.002 jiwa dari seluruh dunia, dan kasus aktif menyisakan 21.292.187 per pagi ini.
Sementara untuk pasien yang dinyatakan sembuh dari virus mematikan ini totalnya adalah 100.262.901 orang.
Sepuluh negara yang memiliki kasus COVID-19 tertinggi dunia, untuk posisi pertama masih diduduki Amerika Serikat dengan 30.576.962 kasus, 555.945 orang meninggal dunia, dan 22.846.003 pasien sembuh.
Posisi kedua Brasil dengan 12.051.619 kasus aktif, 295.685 orang meninggal dunia, dan 10.507.995 pasien sembuh.
Selanjutnya India berada di urutan ketiga yang mencatatkan 11.686.330 kasus positif, 160.200 orang meninggal dunia, dan 11.179.059 pasien sembuh.
Lalu urutan keempat dan kelima yakni Rusia 4.466.153 kasus positif, 95.391 orang meninggal dunia, dan 4.077.185 pasien sembuh, serta Inggris dengan 4.301.925 kasus positif, 126.172 orang meninggal dunia, dan 3.694.155 pasien sembuh.
Update Corona Indonesia Pagi Ini
Indonesia sama seperti kemarin, berada di urutan ke-20 yang mengonfirmasi 1.465.928 kasus positif.
Angka ini diperoleh setelah mendapatkan tambahan 5.744 kasus baru dalam waktu 24 jam terakhir.
Untuk jumlah yang meninggal dunia secara keseluruhan hingga saat ini adalah sebanyak 39.711 orang, dan 1.297.967 pasien dinyatakan sembuh. Per hari ini, Indonesia masih menyisakan sebanyak 128.250 kasus aktif.
Laporan Terkini WHO Soal COVID-19
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam update operasional mingguan tentang COVID-19, sorotan dari tindakan tingkat negara dan dukungan WHO untuk negara-negara anggota meliputi hal-hal berikut ini:
- Seruan untuk menjaga layanan kesehatan penting di tengah gangguan dari pandemi COVID-19;
- Peran tokoh adat untuk intervensi berbasis komunitas melawan COVID-19;
- Peringatan 1 tahun Platform Mitra dan Komite Peninjau Publikasi COVID-19;
- Dukungan dalam meminimalkan risiko dari pertemuan massal, mempersiapkan dan mendukung kampanye vaksin COVID-19 dan dukungan untuk laboratorium virologi;
- Panduan Perencanaan Operasional dan Rencana Kesiapsiagaan Strategis (SPRP) 2021, persyaratan sumber daya dan kemajuan yang dibuat untuk terus berinvestasi dalam tanggapan COVID-19 dan untuk membangun arsitektur guna mempersiapkan, mencegah, dan mengurangi keadaan darurat kesehatan di masa depan disertakan;
- Pembaruan pada item pengadaan WHO / PAHO, partisipasi dalam Studi Kesatuan, dan indikator pilihan dari Kerangka Kerja Monitoring dan Evaluasi COVID-19.
Editor: Agung DH