tirto.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria mengatakan terdapat tujuh sekolah yang ditutup karena ditemukan kasus COVID-19 pada saat pembelajaran tatap muka terbatas (PTM) 100%.
"Jadi memang terkait PTM sudah ada beberapa sekolah ya, kemarin setidaknya sudah ada 7 sekolah yang kami tutup untuk sementara waktu," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (13/1/2022).
Ketua DPD Jakarta Partai Gerindra itu tak menjelaskan lebih lanjut apakah temuan itu berkaitan dengan varian Omicron atau tidak. Namun, kata dia, penutupan akan dilakukan selama lima hari jika kasus aktif di lingkungan sekolah di bawah 5 persen.
"Jadi itu tergantung ya kasusnya di bawah 5 persen itu 5 hari, kalau di atas 5 persen itu 14 hari," ucapnya.
Lebih lanjut, dia menuturkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI masih terus melihat perkembangan penyebaran kasus terkait penyelenggaraan PTM 100 persen.
Saat ini, lanjut dia, mengingat DKI Jakarta yang berstatus PPKM level 2, sehingga masih memenuhi persyaratan untuk tetap menyelenggarakan PTM 100%.
"Kecuali memang sekolah-sekolah, kelas yang memang dipastikan ada pandemi COVID-19 di situ," pungkasnya.
Sebelumnya Dinas Pendidikan (Disdik) DKI mengatakan terdapat satu siswa SMA 71 yang dinyatakan positif COVID-19 saat pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas 100%. Siswa tersebut merupakan murid kelas 12 IPA 4.
"Saya baru selesai koordinasi dengan kepsek dengan tim. Kami membenarjan bahwa siswa SMA 71 Jakarta terpapar COVID-19," kata Humas Disdik DKI, Taga Radja kepada wartawan, Selasa (11/1/2022) malam.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Restu Diantina Putri