Menuju konten utama

Tol Ngawi-Wilangan Siap Beroperasi Setelah Diresmikan Jokowi

"Lalu lintas harian rata-rata kami perkirakan ada 8.000 kendaraan yang melewati ruas tol ini," kata Direktur Utama NKJ Iwan Moedyarno.

Tol Ngawi-Wilangan Siap Beroperasi Setelah Diresmikan Jokowi
Pengendara melintas di jalan tol ruas Kertosono-Ngawi di Kabupaten Madiun, Senin (26/3/2018). ANTARA FOTO/Siswowidodo

tirto.id - Ruas Tol Ngawi-Wilangan siap beroperasi setelah diresmikan Persiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis, 29 Maret 2018 di Madiun, Jawa Timur. Ruas Tol Ngawi-Wilangan merupakan bagian dari proyek Jalan Tol Ngawi-Kertosono dengan total panjang keseluruhan 87 km.

"Lalu lintas harian rata-rata kami perkirakan ada 8.000 kendaraan yang melewati ruas tol ini," kata Direktur Utama PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ) Iwan Moedyarno di Madiun.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Operasi II PT Waskita Karya, Nyoman, Wirya Adnyana, memaparkan Waskita sebagai kontraktor telah menyelesaikan paket 1 dengan ruas Ngawi, Magetan dan Madiun sepanjang 20 km.

Beroperasinya jalan tol yang merupakan bagian dari jaringan jalan tol Trans Jawa ini diharapkan menumbuhkan dan mempercepat laju roda perekonomian, sekaligus menghubungkan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Pembangunan tol ini akan berdampak positif terhadap peningkatan mobilitas masyarakat dan mempercepat arus logistik antara Jawa Tengah dan Jawa Timur," kata Wirya.

Ruas Tol Ngawi-Wilangan sepanjang 49,5 km ini dikelola oleh PT Ngawi Kertosono Jaya (NKJ) yang terdiri dari tiga paket, yaitu paket 1 Ngawi-Madiun sepanjang 20 km; paket 2 Madiun-Caruban 8,45 km dan Caruban-Wilangan sepanjang 21,06 km.

Dalam peresmian Tol Ngawi-Wilangan, Jokowi didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani, Direktur Operasi II PT Waskita Karya Nyoman Wirya Adnyana dan Direktur Utama PT Ngawi Kertosono Jaya Iwan Moedyarno.

Baca juga artikel terkait PERESMIAN JALAN TOL

tirto.id - Ekonomi
Sumber: antara
Penulis: Yantina Debora
Editor: Yantina Debora