tirto.id -
"Pak Jokowi semuanya baik dan tidak punya rekam jejak buruk di masa lalu. Hal-hal baik inilah yang menjadi energi positif bagi debat Pak Jokowi nanti malam," kata Hasto di Jakarta, Minggu seperti diberitakan Antara.
Hasto mengatakan rekam jejak baik itu menjadi modal dasar terpenting dalam debat. Sementara materi debat, menurutnya, hanya merupakan konsentrasi kebijakan.
"Karakter pemimpin inilah yang menjadi basis kultural keberhasilan seorang pemimpin. Karena yang dilihat dari pemimpin itu karakternya," jelas Hasto.
Dia menekankan penghayatan atas seluruh tema debat dalam visi-misi, program, dan agenda stretegis memerlukan topangan karakter dasar pemimpin sebagai hal yang sangat fundamental.
Menurut dia, karakter kepemimpinan akan menentukan watak kebijakan dan arah pembangunan masa depan Indonesia.
"Pemimpin berkarakter baik selalu dimulai dari pemikiran yang positif. Tindakan positif ditambah memiliki kebiasaan baik adalah sebuah syarat yang dijalankan sebagai strategi kebijakan pemerintah, yang pada dasarnya adalah strategi kebudayaan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa," jelas Hasto.
Menurut dia, kepemimpinan yang sudah ditunjukkan Jokowi selama ini adalah kepemimpinan yang baik. Dimulai dari memimpin keluarganya di Solo hingga program-programnya pada saat menjabat Wali Kota Solo maupun Gubernur DKI Jakarta.
Lebih jauh Hasto mengatakan Jokowi siap menjalani debat kedua dengan tema energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur.
Debat kedua akan berlangsung di Hotel Sultan Jakarta, Minggu malam dan dipandu oleh dua moderator yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki. Debat dengan tema energi, sumber daya alam, lingkungan hidup, pangan dan infrastruktur ini hanya akan diikuti antar-capres.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf dan nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga.
Penulis: antara
Editor: Jay Akbar